Tanggamus

Dua Bayi di Tanggamus Terpapar Covid-19 di Tengah Kasus yang Melandai

Perkembangan kasus Covid-19 di Tanggamus masih termasuk melandai saat ini.

Penulis: Tri Yulianto | Editor: Teguh Prasetyo
Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto
Ilustrasi - Juru bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 dr Eka Priyanto. Dua bayi di Tanggamus terpapar Covid-19. 

Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Perkembangan kasus Covid-19 di Tanggamus masih termasuk melandai saat ini.

Sebab, dalam dua hari terakhir ada tiga kasus. 

Menurut Juru Bicara Satgas Covid-19 dr Eka Priyanto, ketiga pasien diidentifikasi nomor 3832, laki-laki usia 62 tahun dari Kecamatan Kota Agung Barat.

Kasus ini merupakan kasus baru yang bergejala disertai penyakit penyerta.

Pasien belum vaksinasi Covid-19. Mulanya diantar oleh keluarga ke RSUD Abdul Moeloek untuk pemeriksaan.

Dengan standar di rumah sakit tiap pasien yang akan rawat inap diharuskan pemeriksaan swab PCR.

Hasilnya menunjukkan terkonfirmasi positif Covid-19 lalu pilih isolasi mandiri di rumah.

Pasien lainnya nomor identifikasi 3835, bayi perempuan yang baru dilahirkan, asal Kecamatan Semaka.

Kasus ini merupakan kasus yang tidak bergejala. Pasien merupakan kontak erat dengan ibunya pasien 3833 yang melakukan persalinan secara caesar di RS Mitra Husada, Pringsewu. 

"Untuk kebaikan pasien dan ibunya dilakukan isolasi di RS Mitra Husada guna mendapatkan perawatan yang lebih terkontrol," terang Eka.

Lalu pasien nomor identifikasi 3836, bayi perempuan usia lima bulan asal Kecamatan Pulau Panggung. 

Kasus ini merupakan kasus baru yang bergejala. Pasien diantar oleh keluarga ke RS Panti Secanti Gisting untuk pemeriksaan. 

Dengan standar di rumah sakit tiap pasien yang akan rawat inap diharuskan pemeriksaan swab PCR. Hasilnya menunjukkan terkonfirmasi positif Covid-19.

"Untuk kebaikan pasien, keluarga dan lingkungannya pasien dilakukan perawatan di ruang isolasi rumah sakit. Untuk mendapatkan perawatan yang lebih terkontrol," terang Eka.

Dari perkembangan tersebut saat ini kasus Covid-19 di Tanggamus ada 3.836 kasus. Selesai isolasi 3.654 orang, dirawat atau kasus aktif ada 38 pasien dan 144 kasus kematian.

(tribunlampung.co.id/tri yulianto)

 

 

 

 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved