Lampung Barat
Polres Lampung Barat Pantau Ketersediaan Sembako di Bulan Ramadan 1443 H
Polres Lampung Barat melaksanakan kegiatan pemantauan ketersediaan sembako di Bulan Ramadan 1443 H di empat lokasi.
Penulis: Nanda Yustizar Ramdani | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Polres Lampung Barat melaksanakan kegiatan pemantauan ketersediaan sembako di Bulan Ramadan 1443 H di empat lokasi.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saepul Rahman dengan Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Lampung Barat Tri Umaryani beserta instansi lainnya turut mendampingi.
Tujuan dilaksanakannya pemantauan sembako ialah untuk mengecek dan mengetahui produksi serta distribusi ketersediaan sembako yang ada di masyarakat selama Ramadan 1443 H hingga Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
Sebelum pelaksanaan kegiatan tersebut dimulai, sejumlah pihak terkait melakukan briefing di Polres Lampung Barat terlebih dahulu.
Kemudian, rombongan secara konvoi pergi menuju Toko Wijaya yang berlokasi di Pekon Sebarus, Balik Bukit, Lampung Barat.
Baca juga: Musrenbang Kabupaten Lampung Barat Dijadwalkan 24 Maret 2022
Baca juga: PAUD di Lampung Barat Bagikan 65 Bingkisan dan 100 Paket Takjil untuk Buka Puasa
Selanjutnya, rombongan meneruskan pemantauan ke Toko Aman Jaya milik Utami yang terdapat di Kelurahan Pasar Liwa, Balik Bukit, Lampung Barat.
Setelah itu, rombongan menuju satu mini market (Indomaret) yang berada di Bundaran Pasar Liwa.
Lalu, Toko Bumi Jaya milik Febriyanti yang berlokasi di Kelurahan Pasar Liwa menjadi titik terakhir dalam kegiatan pantauan sembako tersebut.
Usai melangsungkan kegiatan pantauan sembako tersebut, Hadi menyampaikan sejumlah hasil yang didapat dari pantauan tersebut.
"Berdasarkan pantauan kami, bahwa harga-harga sembako yang ada di Kabupaten Lampung Barat ini terbilang normal sesuai dengan indikator penilaian dari Diskoperindag," jelas Hadi, Kamis (7/4/2022).
"Untuk stok juga masih aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sampai lebaran," sambungnya.
Akan tetapi, terus dia, ada beberapa barang yang mengalami kenaikan harga.
Baca juga: Pastikan Stok Minyak Goreng di Lampung Barat Aman Selama Ramadan, Polres Lambar Lakukan Pengecekan
Baca juga: Selama Ramadan 2022, Jam Kerja di KPU Lampung Barat Dipangkas
"Seperti gula dan minyak goreng. Namun, masyarakat masih bisa membeli barang-barang kebutuhan pokok tersebut," ungkap Hadi.
Hadi mengungkapkan, beberapa pemilik toko mengeluhkan soal stok gula.
"Mungkin masalah pemilik toko saat ini di gula. Karena konsumsi masyarakat begitu tinggi sementara pasokannya kurang," terangnya.