Mudik Lebaran 2022
Update Merak Bakauheni, Tiket Penyeberangan Lebih Murah Siang Hari
Mentri Perhubungan Budi Karya Sumadi menetapkan tiket penyebrangan mudik lebaran 2022 di Pelabuhan Merak lebih murah siang hari.
Tribunlampung.co.id, Banten - Harga tiket penyebrangan Pelabuhan Merak - Bakauheni pada mudik lebaran 2022 akan lebih murah dari biasanya pada siang hari.
Mentri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menetapkan aturan tarif baru penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni pada mudik lebaran 2022 itu.
Menhub Budi Karya Sumadi menyampaikan itu saat meninjau kesiapan Pelabuhan Merak dalam pelayanan arus mudik lebaran 2022, Selasa (26/4/2022) kemarin.
Budi Karya Sumadi telah merekomendasikan dua point mudik lebaran 2022 saat dalam kunjungan kerjanya.
"Pertama adalah membuat disparitas (perbedaan) harga tiket penyeberangan antara malam dan siang,” ujarnya saat konferensi pers di Pelabuhan Merak, Banten, Selasa (26/4/2022) kemarin.
Baca juga: Update Merak Bakauheni, Pemudik Bersepeda Motor Mendominasi Pelabuhan Bakauheni
Baca juga: Update Merak-Bakauheni, Pelayanan Penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni Tak Terpengaruh Aktivitas GAK
“Dengan demikian harga tiket penyeberangan pada siang hari akan lebih murah," imbuhnya.
Rekomendasi yang kedua, Kementrian Perhubungan akan menambah dua dermaga yang ada di Pelindo.
Dapat menampung kapasitas yang lebih besar.
"Selain itu para pemudik yang akan melakukan penyeberangan pada malam hari diberikan kesempatan untuk mendapatkan harga tiket pada waktu siang," tambah Menhub Budi Karya Sumadi.
Dia melihat kondisi hari Selasa (26/4/2022) para pemudik siang semakin banyak dan ini merupakan masalah dari Merak ke Bakauheni.
"Dari itu juga saya apresiasi kepada pemangku kepentingan yakni ASDP dan kawan-kawan dan didukung oleh Polda yang kerja samanya baik," jelasnya.
Hal tersebut dilakukan guna menindaklanjuti anjuran Presiden Joko Widodo soal imbauan mudik lebih awal.
Baca juga: Mudik Lebaran 2022 Malam Hari di Sumatera Bikin Was-Was, Terutama Lampung
Baca juga: Warga yang Lumpuhkan Begal Akan Diberi Penghargaan dari Kapolda Lampung
Sebagai informasi, peninjauan tersebut juga turut Dihadiri Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Prof. Dr. Muhadjir Effendy, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono dan PJU Mabes Polri.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pemudik yang melakukan perjalanan mudik pada siang ataupun malam hari tak usah cemas terhadap aksi begal.
Sebab, pihaknya telah memberikan pelayanan dan keamanan yang baik dengan membentuk satgas atau tim guna mengawal pemudik yang melintasi beberapa wilayah rawan aksi begal di Sumatera.
"Harapannya semoga kami bisa memberikan pelayanan yang jauh lebih baik kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik,” ucapnya.
“Dikabarkan pula oleh Polda Banten dan Lampung bahwa di wilayah itu sudah disiapkan tim atau satgas yang khusus untuk mengawal terkait dengan kemungkinan terjadinya aksi-aksi begal," lanjut Listyo.
Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan para stake holder untuk memberikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang akan mudik.
"Jadi masyarakat diharapkan tak usah cemas dan takut karena Polri dengan stake holder yang ada telah mempersiapkan tim. Sehingga masyarakat yang akan mudik khususnya waktu-waktu jam rawan ada Satgas yang siap untuk mengawal," jelas dia.
"Sehingga masyarakat bisa mudik dan selamat sampai dirumah. Tentunya hal-hal ini yang ingin bisa dibantu untuk disosialisasikan sehingga pilihan masyarakat untuk mudik baik siang ataupun malam semuanya mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang sama," tutup dia.
Sebelumnya, ia telah meninjau posko terpadu Dermaga 6 dan pos pelayanan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews