Pembegalan di Lampung Tengah
Terjatuh dari Motor Curian, Begal di Lampung Tengah Tinggalkan Motor di Tengah Jalan
Karena ketakutan dikejar warga, Herman lantas terjatuh dari sepeda motor curiannya.
Penulis: syamsiralam | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Korban Miswanto tak menyerah meski ia telah mengalami luka sayatan akibat diserang pelaku Herman.
Melihat motornya dibawa kabur pelaku, korban lantas bangkit dan mencoba mengejar pelaku sambil berteriak.
Karena aksi pembegalan itu dilakukan pada siang hari pukul 11.30 WIB, korban berteriak meminta pertolongan kepada warga setempat.
Mendengar teriakan korban, warga dengan cepat mengejar pelaku.
Karena ketakutan dikejar warga, Herman lantas terjatuh dari sepeda motor curiannya.
Setelah terjatuh, pelaku lantas meninggalkan motor korban di tengah jalan, dan berlari kencang masuk ke dalam rawa-rawa mengindari kejaran warga.
Korban Luka di Bagian Badan Kena Sabetan Sajam
Keterangan korban Miswanto kepada penyidik Polsek Padang Ratu, akibat sabetan laduk pelaku, mengenai bagian punggung korban.
Karena sabetan laduk pelaku, korban mengalami luka sayatan di bagian badannya, dan harus mendapat jahitan dari pihak medis.
Korban menceritakan, saat kejadian, tiba-tiba pelaku keluar dari semak-semak, dan langsung menyerangnya dengan laduk.
Korban terkena luka di bagian badannya, lalu terjatuh, dan korban kemudian mencoba menghindari serangan pelaku selanjutnya.
Setelah korban tersungkur ke tanah, pelaku dengan cepat membawa kabur motor korban ke arah Padang Ratu.
Herman Buron Sejak 2018
Pelaku Herman menjadi buron Polsek Padang Ratu karena melakukan pembacokan terhadap korban Miswanto pada 2018 lalu.
Pembacokan oleh pelaku Herman dilatarbelakangi aksi pembegalan tehadap korban yang pada saat kejadian sedang mengendarai motor Prisma Super X warna merah hitam dengan nomor polisi (Nopol) BE 7525 HV.