Berita Terkini Nasional

Anak Ridwan Kamil Hilang, Asisten Pribadi Lemas Tak Bisa Berdiri

Asisten pribadi Eril lemas tahu majikannya hilang, tahan tangis saat mengenang sosok anak sulung Ridwan Kamil.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Heribertus Sulis
Instagram/@erilridwankamil
Ilustrasi Eril, anak sulung Ridwan Kamil yang hilang di Swiss. Asisten Pribadi Lemas Tahu Eril Hilang, Tahan Tangis Kenang Sosok Anak Ridwan Kamil 

Namun Eril ternyata sempat berteriak 'help' sebelum terseret arus dan hilang di Sungai Aare.

Keluarga yang berada di lokasi yakni sang ibunda, Atalia Praratya segera berlari mencari.

Teriakan Eril juga diketahui sempat terdengar oleh warga yang berada di pinggiran sungai. Mereka pun langsung menelepon pihak kepolisian setempat untuk melakukan pencarian.

Ridwan Kamil susuri Sungai Aare secara mandiri

Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya juga melakukan upaya pencarian mandiri terhadap anak mereka, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang di Sungai Aare, Swiss sejak Kamis (26/5/2022).

Demi bisa segera menemukan putra kesayangannya, Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya akhirnya ikut melakukan pencarian secara mandiri.

Mereka membantu proses pencarian Eril dengan cara memantau langsung titik-titik potensial di bantaran Sungai Aare. Ridwan Kamil dan Atalia Praratya Kamil menyusuri sepanjang Sungai Aare.

”Selain terus memantau secara dekat pencarian oleh Polisi Maritim, orang tua Saudara Eril, Bapak Ridwan Kamil beserta Ibu Atalia juga terus melakukan usaha mandiri memeriksa langsung beberapa titik-titik potensial di sepanjang bantaran Sungai Aare,” bunyi keterangan KBRI Bern, Rabu (1/6/2022).

Keberadaan Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang saat berenang di Sungai Aare, Swiss, masih belum diketahui.

Hingga Rabu (1/6/2022) kemarin yang merupakan hari ketujuh hilangnya Eril, putra sulung Ridwan Kamil itu belum ditemukan.

RK dan Atalia disebutkan menempuh beberapa jalur di darat dan beberapa wilayah di perairan yang masih bisa disusuri langsung oleh manusia.

"Rute yang ditempuh oleh orang tua Saudara Eril termasuk rute darat dan beberapa rute perairan yang masih aman untuk dijelajahi manusia," lanjut keterangan itu.

Di sisi lain tim SAR bentukan polisi Swiss juga masih melakukan pencarian terhadap Eril yang hanyut saat berenang di Sungai Aare pada Kamis (26/5) lalu.

Tim ini melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran. Kepada Ridwan Kamil, Kepala Kepolisian Maritim Bern menyampaikan pencarian hari keenam fokus pada area di antara dua pintu air serta patroli intensif pada wilayah setelah pintu air ke-2.

Polisi juga turut melibatkan berbagai komunitas masyarakat setempat untuk mencari Eril.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved