Krui Pro 2022, 25 UMKM di Pesisir Barat Lampung Gelar Bazar

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Sebanyak 25 UMKM unggulan Pesisir Barat menggelar bazar dalam ajang World Surfing League (WSL) Krui Pro QS 5000 di Pesisir Barat Lampung, Minggu (12/6/2022).

Sebelumnya gelaran Krui Pro resmi dibuka oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno pada Sabtu (11/6/2022) kemarin.

"Semua UKM yang kita ikutkan ini sudah menggunakan sistem QRIS untuk bisa pembayaran bentuk digital," ucap Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Pesisir Barat Siswandi melalui Kabid UKM Irsyad.

Hal ini dimaksudkan untuk QRIS ini diperuntukan guna memudahkan para pelaku usaha UMKM agar lebih memudahkan pembeli dalam melakukan transaksi non tunai.

"Wisatawan yang masuk ke Pesisir Barat inikan gk tau harus membeli barang dimana, kita membuat pasar pasokan bidang Perindustrian, untuk mengkatalogkan UMKM yang ada di dalam satu Wabset," ujar dia. 

Baca juga: Atlet Selancar Kelas Dunia Rio Waida Berambisi Menang di WSL Krui Pro 2022

Baca juga: Dukung World Surf League Krui Pro 2022 di Pesibar, Pertamina Siagakan BBM jenis Dexlite dan Pertamax

Untuk sekarang baru beberapa produk yang didata dalam website itu, karena ini sedang dalam proses digitalisasi.

"Kita sedang rilis barcot, nanti akan kita tempatkan di Vila-vila dan penginapan nanti bisa discan dan langsung keluar katalognya, kemudian langsung bisa dipesan, istilahnya kalau turis mau ngehabisin duitnya biar mudah," ungkap dia.

Kemudian, Bidang Industri dan UKM nantinya akan berkerjasama dengan stocholder dan Kominfo, agar nanti orang yang masuk Pesisir Barat langsung mendapatkan notip sms.

"Silahkan kunjungi website ini untuk mendapatkan produk dan jasa Pesisir Barat, gitu," ujar dia.

Karena ini berkaitan dengan e-commerce nantinya setiap UKM yang ada akan dibuatkan akun, agar mereka bisa menjual seperti toko pedia.

"Semoga bisa lancar, insyaallah dan nantinya kita juga akan bekerjasama dengan stochalder lainnya,"

Adapun produk yang diikut sertakan antara lain, Kain tapis Krui, bermacam produk makanan, kopi, dan olahan lainnya.

( Tribunlampung.co.id / Saidal Arif )