Bandar Lampung

Emak-emak di Bandar Lampung Curi Uang dan Perhiasan saat Pesta Pernikahan, Modus Jadi Tamu Undangan

Ada-ada saja perbuatan seorang wanita paruh baya di Bandar Lampung. Dirinya nekat melakukan aksi pencurian di rumah warga di Jalan Nunyai, Rajabasa.

Editor: Dedi Sutomo
Tangkapan layar CCTV toko
Ilustrasi - Seorang wanita paruh baya di Bandar Lampung nekat mencuri saat sedang ada acara hajatan di rumah korbannya. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Ada-ada saja perbuatan seorang wanita paruh baya di Bandar Lampung.

Dirinya nekat melakukan aksi pencurian di rumah warga di Jalan Nunyai, Rajabasa, Bandar Lampung.

Aksi nekat dirinya dilakukan saat pemilik rumah sedang menggelar hajatan pada Sabtu (11/6/2022) kemarin.

Sang wanita paruh baya terpergok pemilik rumah saat sedang melakukan aksi pencurian.

Akhirnya pelaku diserahkan warga ke pihak kepolisian setempat.

Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia Hebohkan Warga di Tanggamus, Identitas Korban Tunggu Hasil Tes DNA

Baca juga: Pencurian di Tanjung Senang Bandar Lampung, 3 Unit HP Raib

Pemilik rumah, Tauhidi mengatakan pelaku nekat masuk rumah saat sedang digelar pesta akad nikah anak bungsunya.

Awalnya tidak ada yang mencurigai pelaku, lantaran mengenakan pakaian layaknya tamu undangan.

Tauhidi memergoki pelaku, saat dirinya hendak mengambil air wudhu di dalam kamar.

Saat itu pelaku sempat menegur Tauhidi dan berpura pura kenal dengan dia.

"Saya kira dia ini dari EO, makanya saya gak curiga saat itu," kata Tauhidi, Senin (13/6/2022).

Kendati demikian, lanjut Tauhidi ternyata anak perempuannya lah yang mencurigai gerak gerik pelaku.

Sehingga dikejar sampai ke area tenda, untuk memastikan perempuan yang dicurigai tersebut.

"Anak saya curiga karena gak kenal dengan orang itu, pas dia lagi di luar kita bawa ke dalam untuk diperiksa," kata Tauhidi.

Baca juga: Pelaku Pencurian di Tanjungkarang Timur Bandar Lampung Gasak Burung Kicau Jenis Murai Batu

Baca juga: Gelar Aksi Damai, Sekelompok Wanita Tuntut Pelaku Asusila di Ponpes Daerah Tanggamus Dihukum Berat

Ternyata benar, saat digeledah dalam tas yang dikenakan nya berisi sejumlah perhiasan emas dan uang tunai.

Saat itu juga pelaku mengaku telah mengambil barang milik korban, dengan modus berpura menjadi tamu undangan.

"Kita tanya kenapa bisa sampai ke sini, kata dia karena lihat ada janur di depan jalan itu," kata Tauhidi.

Menurut Tauhidi, pelaku membantah datang ke lokasi tersebut dengan beberapa orang lainnya.

Namun dari rekaman CCTV rumah, tampak pelaku datang dengan temannya mengendarai sepeda motor.

"Pengakuannya cuma sendiri, kita lihat KTP nya dia ini warga Sukarame," kata Tauhidi.

Tauhidi menjelaskan, barang yang sudah dimasukkan ke dalam tas pelaku berupa 5 gelang dan cincin emas serta uang tunai hampir Rp 8 juta.

Perhiasan tersebut merupakan milik anak Tauhidi yang disimpan di kamar lantai 2 rumah.

"Jadi setelah mengambil perhiasan anak saya, dia ini turun dan masuk ke kamar saya. Kalau di kamar saya tidak ada yang hilang karena kepergok saya waktu mau ambil wudhu," kata Tauhidi.

Tauhidi menyatakan telah menyerahkan proses selanjutnya ke pihak Kepolisian setempat.

"Sudah, jadi setelah kita bongkar isi tas nya langsung kita serahkan ke Polsek Kedaton," kata Tauhidi.

Sementara itu, Kapolsek Kedaton Kompol Atang Syamsuri membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Namun dirinya tak dapat memberikan keterangan lebih lanjut, lantaran proses penyidikan dilakukan di Polresta Bandar Lampung.

"Untuk proses selanjutnya sudah kita limpahkan ke Polresta," kata Atang.

Terpisah, Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra mengatakan pelaku sedang dimintai keterangan oleh petugas.

Oleh karena itu, pihaknya belum dapat membeberkan identitas pelaku.

"Nanti setelah diperiksa akan kami sampaikan kembali," kata Dennis.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved