Berita Lampung

Limbah Hitam Pekat dari TPA Bakung Serang Warga Keteguhan Bandar Lampung

Limbah hitam pekat itu tak jarang masuk ke rumah warga lantaran terbawa air yang meluap saat hujan lebat.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Deni Saputra
Seorang warga menunjukkan limbah pekat dari TPA Bakung di saluran drainase. Limbah hitam pekat dari TPA Bakung serang warga Keteguhan Bandar Lampung. 

Pesisir pantai yang dahulu bersih berpasir putih kini sudah menjadi lumut hitam yang menyeramkan.

Tak ada lagi yang bisa diharapkan dari laut yang menyeramkan itu.

Ekosistem bawah laut rusak, ikan-ikan juga turut menghilang.

"Tadinya masih ada pasir putihnya sekarang udah lumpur semua hitam limbah sampah itu. Kalo hujan meluap semua banjir sampe masuk kerumah-rumah warga," kata Ketua RT Lingkungan II Kelurahan Keteguhan saat diwawancarai baru baru ini.

Dia menjelaskan Keteguhan memang menjadi muara sampah dari berbagai pemukiman warga yang ada di dataran tinggi termasuk TPA Bakung.

Hebatnya lagi, jika terjadi banjir cukup besar, sampah yang ditemukan  mencapai berat hampir satu ton atau sekira dua mobil dump truk.

"Selain limbah. Di sini juga banyak sampah kiriman. Kalo banjir itu dari mana-mana larinya kesini," kata dia.

"Setiap kali banjir, bisa sampe dua truk sampahnya, ada macem-macem sampe sampah kasur, baju, kayu, bambu apa aja ada," imbuhnya.

Kata dia, jika hal itu terjadi maka menimbulkan bau menyengat.

Dia berharap pemerintah Kota Bandar Lampung bisa langsung melihat kondisi pemukiman warga Keteguhan yang diwarnai limbah dan sampah.

"Ya sangat berharap bisa ada solusi apa kan yang bisa buat kami disini lingkungan nya bersih dan hidup sehat,"kata dia.

Air Tak Bisa Digunakan

Hal serupa diungkapkan oleh Edy warga Keteguhan.

Edy menuturkan dia bersama warga sangat berharap solusi dari pemerintah Kota Bandar Lampung.

Selain masalah limbah, masalah banjir yang menyebabkan air limbah masuk kerumah warga diharapkan bisa diatasi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved