Berita Lampung
PT ASDP Bakauheni Masih Hitung Kerugian Akibat Fender yang Ditabrak Kapal Ferry
ASDP Bakauheni masih menghitung kerugian akibat dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan yang ditabrak oleh kapal ferry.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - PT ASDP cabang Bakauheni masih menghitung kerugian akibat dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan yang ditabrak oleh kapal ferry .
Kapal Ferry tersebut menabrak fender atau bantalan yang berada di dermaga 1, pada Minggu (3/7/2022) sekitar pukul 16.00 wib, sore kemarin
Dari video yang beredar, terlihat petugas pelabuhan sempat memberikan peringatan dengan melambaikan tangan sebelum terjadinya insiden kapal Ferry menabrak dermaga.
General Manager PT ASDP Cabang Bakauheni, Suharto ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
"Kalau informasi sementara fender yang ditabrak hanya 1 buah dan tidak mengganggu operasional," kata Suharto, Senin (4/7/2022).
Baca juga: Simak Lokasi Pasar Murah di Lampung Selatan Mulai Senin Besok
Baca juga: Viral Kapal Ferry Tabrak Dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni, Petugas Sempat Beri Isyarat
"Terkait berapa kerugian kami belum menghitung secara rinci," ujarnya.
Suharto menuturkan informasi dari petugas pada saat itu, kapal tersebut terbawa arus bawah laut sehingga menabrak Fender dermaga pelabuhan.
"Saat itu arus bawahnya sangat kuat," katanya
"Jadi cuman terseret arus dan masuk ke dermaga, jadi posisinya nabrak fender," ujarnya
Suharto menuturkan saat itu posisi kapal membawa penumpang.
Suharto menjelaskan, tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu.
"Hanya penyok pada lambung kapal," katanya.
"Fender terlepas dari dudukan," ujarnya.
Suharto mengatakan akan ada perbaikan terhadap fender yang rusak tersebut
Suharto menjelaskan saat ini kapal masih beroperasi secara normal.