Berita Lampung
Pemkab Lampung Selatan Gelar Salat Idul Adha di Lapangan Korpri Minggu 10 Juli 2022
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Lampung Selatan Firmansyah mengatakan salat Hari Raya Idul Adha 1443 H akan berlangsung di Lapangan Korpri.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menggelar rapat koordinasi pejabat pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Juli tahun 2022 untuk membahas persiapan Hari Raya Idul Adha 1443 H pada (10/7/2022) mendatang.
Rapat persiapan Hari Raya Idul Adha tersebut bertempat di Aula Rajabasa, Kantor Dina Bupati Lampung Selatan, Senin (4/7/2022).
Diikut seluruh kepala perangkat daerah serta Camat se- Kabupaten Lampung Selatan.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Lampung Selatan Firmansyah mengatakan salat Hari Raya Idul Adha 1443 H tahun 2022 akan berlangsung di Lapangan Korpri.
"Salat Idul Adha akan dilakukan di Lapangan Korpri pada Minggu (10/7/2022)," kata Firmansyah, Selasa (5/7/2022).
Baca juga: Petani di Lampung Selatan Dapat Perlindungan Melalui Subsidi Asuransi
Baca juga: Muhammadiyah Tetapkan Idul Adha Sabtu 9 Juli 2022, PD Muhammadiyah Lampung Utara Beri Imbauan
"Dilakukan sekitar pukul 07.00 wib," ujarnya.
Firmansyah menuturkan untuk jumlah peserta yang akan beribadah tidak dibatasi
"Namun harus tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 yang berlaku," tegasnya.
Firmansyah mengatakan berkenaan dengan hewan kurban yang tersedia saat ini berjumlah 36 ekor.
"36 ekor hewan kurban tersebut merupakan sumbangan dari 55 perangkat daerah yang ada di Lampung Selatan," ujarnya.
"Telah didistribusikan langsung ke beberapa pesantren, lapas, olres dan lainnya yakni sebanyak 18 ekor sapi," katanya.
"Sisanya akan dibawa ke Mesjid Agung untuk selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat sekitar," jelasnya.
Sementara, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Selatan Rini Ariasih mengatakan saat ini Lampung Selatan masih berstatus zero kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
"Kami juga telah mendistribusikan sebanyak 6.500 dosis vaksin," katanya.
"Yang kami prioritaskan di wilayah-wilayah perbatasan yang terkonfirmasi PMK," ujarnya.
"Serta sentral pembibitan di Kecamatan Tanjung Sari," jelasnya.
Rini menjelaskan progres pemberian vaksin tersebut hingga Minggu (3/7/2022) kemarin telah mencapai 80 persen
"Akan kita lanjutkan selama 2 hari," katanya.
"Sesuai dengan waktu yang telah ditentukan untuk mencapai progres 100 untuk tahap pertama ini," terangnya.
Rini mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan hewan kurban.
"Kita sudah lakukan pengecekan baik pada pedagang belantik maupun lapak-lapak yang menjual hewan-hewan kurban," katanya.
"Hewan yang bebas dari virus PMK akan ditandai dengan pemberian kartu sehat," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)