Alasan Keisya Levronka Sakit Hati Diejek Ivan Gunawan dan Astrid Tiar

Tribunlampung.co.id - Keisya Levronka sakit hati diejek Ivan Gunawan dan Astrid Tiar saat tampil di acara TV.

Saat itu, Keisya Levronka mendapatkan sorotan Ivan Gunawan dan Astrid Tiar terkait suaranya yang fals saat nyanyikan lagu sendiri.

Keisya Levronka pun diminta Ivan Gunawan untuk lipsync, sementara Astrid Tiar memparodikan Keisya.

Terbiasa mendapat kritik, Keisya Levronka bocorkan mengapa kali ini ia merasa sangat sakit hati tak seperti biasanya.

Seperti yang diketahui, baru-baru ini nama Keisya Levronka dan Ivan Gunawan menjadi sorotan publik setelah Keisya mengaku sakit hati dengan candaan Igun.

Baca juga: Sule dan Nathalie Holscher Tak Hadiri Sidang Cerai, Kuasa Hukum Ungkap Nathalie Gugat Hak Asuh Anak

Baca juga: Lucinta Luna Klaim Suaranya Merdu seperti Syahrini Setelah Operasi

Di suatu acara, Keisya yang kadang menyanyikan lagunya sendiri dengan suara fals dibagian nada tinggi mendadak dapat kritikan dari Ivan Gunawan dan Astrid Tiar.

Igun nampak memberikan saran agar Keisya lebih baik lipsync, sedangkan Astrid Tiar memparodikan Keisya yang kerap tidak sampai pada nada tinggi dilagunya.

Terlanjur sangat sakit hati dengan perbuatan kedua artis senior itu, Keisya pun curhat di media sosial Twitter. 

"Baru kali ini kerja, sakit hatinya kerasa sampe ubun-ubun," tulis Keisya Levronka.

Baru-baru ini diunggahan lain, ia pun menjelaskan alasannya mengapa kali ini ia merasa begitu sakit hati.

"'Public figure harusnya siap mental, siap dikritik' HEHE halo?

Aku dikritik udah nggak kehitung jari kali ah.

Baca juga: Segini Sisa Umur Ruben Onsu Menurut Ramalan Tarot Denny Darko

Baca juga: Keisya Levronka Masih Sakit Hati, Astrid Tiar 2 Kali Minta Maaf Soal Candaan Suara Fals

Tidak terluka dan tidak menangis tapi ku terima dengan legowo dan lapang paha," beber Keisya dilansir dari Twitter, Rabu (27/7/2022).

"Fokus belajar dan intropeksi," sambungnya.

Namun, bagi Keisya sindiran pedas yang terucap saat siaran langsung kali ini memberikan efek yang berbeda.