Berita Lampung
Residivis di Lampung Utara Tertangkap Lagi, 3 Rekannya Dicari Polisi Kasus Curas
Residivis HS berpindah-pindah tempat untuk mengamankan dirinya dari kejaran polisi atas kejahatan curas yang dilakukan di Lampung Utara.
Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Hampir satu tahun buron, residivis di Lampung Utara kembali ke penjara setelah terlibat pencurian dengan kekerasan alias curas.
HS alias Putra (32) seorang residivis ini sempat pergi dari tempat tinggalnya dan ke luar wilayah Lampung Utara demi menghindari penangkapan petugas polisi atas perbuatan curas yang dilakukan dengan komplotannya.
Bahkan, residivis HS, berpindah-pindah tempat untuk mengamankan dirinya dari kejaran polisi atas kejahatan curas yang dilakukan itu di Lampung Utara.
Residivis HS akhirnya tertangkap polisi, sementara tiga orang rekannya masih bebas berkeliaran.
Satu dari angggota komplotan pelaku curas (pencurian dengan kekerasan) yang meresahkan wilayah Hulu Sungkai, Kabupaten Lampung Utara berhasil diringkus polisi.
Baca juga: Pencuri Sadis di Lampung Utara Tertangkap, Tega Lukai Korban Pakai Sajam
Baca juga: Tanggapan Polisi Terkait Pencurian Motor Guru Honorer di SDN 6 Kelapa Tujuh Lampung Utara
Namun tiga orang pelaku curas lainnya di Lampung Utara, masih jadi buruan polisi.
Para pelaku curas di Lampung Utara ini tergolong sadis karena tega melukai korbannya hingga mengalami luka tusuk di perut dan punggung.
Atas perbuatan komplotan pelaku curas itu, Unit Reskrim Polsek Sungkai Utara, Polres Lampung Utara bertindak hingga membuahkan hasil penangkapan.
Unit Reskrim Polsek Sungkai Utara Polres Lampung Utara meringkus satu dari empat kawanan pelaku curas, Kamis (28/7/2022) pukul 00.30 WIB.
Tersangka berinisial HS alias Putra (32), seorang residivis yang beralamat Desa Bangung Jaya, Sungkai Utara Lampung Utara.
Tiga orang rekan tersangka lainnya kini masih dalam pengejaran petugas.
Polisi menyita barang bukti satu buah HP merek Vivo type Y20S milik korban, sebuah topi warna hitam serta satu helai baju kaos warna hitam yang dikenakan tersangka saat melakukan aksi kejahatanya.
Baca juga: BINda Lampung Datangi Rumah-rumah Warga Lampung Utara untuk Vaksinasi Covid-19
Baca juga: Motor Guru Honorer di Lampung Utara Digasak Maling, Kepsek: Pencurian Motor Baru Pertama Kali
Menurut Kapolsek Sungkai Utara AKP Rukmanizar, tersangka yang ditangkap ini diketahui sebagai seorang residivis tahun 2018 lalu.
HS berurusan dengan hukum, karena melakukan curas bersama tiga rekannya (DPO).
HS mengambil kalung emas dan tiga buah Hp berbagai merek di rumah Sutrisno (36), warga Desa Negara Kemakmuran, Hulu Sungkai, Lampung Utara pada tanggal 13 Setember 2021 sekitar pukul 03.00 WIB.
“Tersangka berikut barang bukti hasil kejahatanya telah diamankan guna proses penyidikan lebih lanjut,” ujar AKP Rukmanizar mewakili Kapolres AKBP Kurniawan Ismail, Minggu 31 Juli 2022.
Penangkapan HS berawal dari pelacakan HP milik korban. Saat itu, ada seorang warga yang menjual barang diduga hasil curian dengan harga murah.
Polisi lantas melakukan penyelidikan, HP korban berada di tangan tersangka.
Ditambahkan AKP Rukmanizar, tersangka sudah cukup lama menjadi buruan petugas.
Selama menjadi buronan, HS bersembunyi di luar Lampung Utara dan tempat tinggalnya berpindah-pindah.
Dari hasil pemeriksaan sementara tersangka mengakui perbuatannya melakukan aksi pencurian dengan kekerasan di rumah korban yang dilakukan bersama tiga rekannya (DPO).
Pelaku hanya kebagian sebuah Hp milik korban dan dua buah HP serta kalung emas hasil kejahatanya.
Menurut keterangan HS dihadapan penyidik, yang melukai korban adalah tiga orang rekannya (DPO).
Kapolsek juga menjelaskan modus aksi kejahatan tersangka bersama rekannya diketahui masuk kedalam rumah korban dangan cara mencongkel pintu jendela rumah.
Tersangka HS, berperan menunggu di luar rumah korban dan tiga rekan tersangka (DPO), masuk kedalam rumah korban mengambil kalung emas dan tiga buah Hp.
Namun saat melakukan aksinya ketiga rekan tersangka dipergoki oleh korban.
Saat itu, seorang pelaku melukai korban, dengan cara menusuk bagian perutnya.
Selain itu, korban juga mengalami luka tusuk di bagian punggungnya.
Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan di Kotabumi, Lampung Utara.
(Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)