Berita Terkini Artis
Gus Samsudin Tak Akui Padepokannya Ditutup, Sudah Kantongi Izin
"Jadi tidak ada kata penutupan, hanya untuk mengondusifkan," ujar Gus Samsudin. Ia mengaku, padepokannya tidak ada masalah dari segi hukum.
Mereka menuntut Padepokan milik Gus Samsudin agar ditutup.
Kepala Desa Rejowinangun, Bhagas Wigasto menduga opini dan perundungan dari warganet terhadap desannya berasal dari pengagum sosial Pesulap Merah.
Warga Desa Rejowinangun menganggap praktik perdukunan berbalut agama yang dijalankan Gus Samsudin telah banyak merugikan orang.
Senada dengan tudingan dari Pesulap Merah, mereka mengatakan Gus Samsudin tidak benar-benar memiliki kemampuan pengobatan spritual.
Baca juga: Iqlima Kim Ngaku Dijanjikan Rp 50 Juta Jika Mau Berhubungan Dengan Razman Nasution
Baca juga: Roy Citayam Fashion Week Dukung Penuh Ayank Jeje Slebew Meski Sering Dibully
"Kata warga, beberapa pasien mengeluhkan masalah praktik yang dijalankan Gus Udin (Samsudin)," kata Bhagas, Senin (1/8/2022), dikutip dari Kompas.com.
Tanggapan PBNU
Konflik antara Pesulap Merah dengan Gus Samsudin juga turut menarik perhatian ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU).
Ketua Pengurus Besar NU Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur mengingatkan pada masyarakat agar tidak percaya dukun.
Gus Fahrur melarang umat Islam menganggap dukun seperti kiai.
Ia juga menegaskan, karomah yang diberikan kepada seorang kiai berbeda dengan trik-trik yang dikeluarkan dukun.
Baca juga: Pagi Ini Irjen Ferdy Sambo Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan Sebagai Saksi Pembunuhan Brigadir J
Baca juga: Ngeri-Ngeri Sedap Syarat Dekati Angelina Sondakh dari Keanu Massaid
"Kita harus selektif. Kita kan kadang dikiaikan, itu salah. Jangan kiaikan dukun," katanya, Selasa (2/8/2022), dikutip dari Hot.grid.id.
"Karomah itu diberikan kepada wali, kekasih Allah, tidak untuk jualan, tidak untuk komersil atau konten. (Kalau dukun) itu tipuan, sihir, atau sulap," kata Gus Fahrur.
Ia mengatakan, Nabi yang menerima karomah tidak mengajarkan hal yang aneh-aneh.
Nabi mengajarkan salat dan kebaikan, sehingga Gus Fahrur menegaskan agar masyarakat tidak tertipu praktik perdukunan.
Berseteru Dengan Pesulap Merah