Berita Terkini Nasional
Suami Jarang Pulang, Ibu Muda di Minahasa Utara Tega Bunuh Anaknya yang Masih Balita
"Motif AA karena broken home dan sakit hati suaminya jarang pulang rumah," ujar Kapolres Minahasa Utara.
Korban tapi menolak diberi makan ibunya.
Pelaku kemudian marah dan menghantam wajah korban dengan telapak tangan.
"Akibat hantaman AA, korban terjatuh ke belakang dengan kepala membentur lantai,"
"Jatuh dalam posisi terlentang, sehingga langsung kejang-kejang dan berat bernafas," ujar Kapolres.
Saat pelaku melihat kondisi anaknya, AA mencoba memberikan pertolongan dengan resusitasi.
Namun, usaha AA tidak bisa membantu anaknya.
Baca juga: Banding Doddy Sudrajat Ditolak Lagi, Hak Asuh Gala Sky Tetap kepada Haji Faisal
Baca juga: Nassar Puji Desy Ratnasari Cantik dan Berwibawa, Kalau Jodoh mau digeser Tetap Jodoh
Pelaku kemudian panik dan memesan ojek online menuju kantor polisi.
Sedangkan anaknya ditinggalkan bersama AS (pembantu).
Polisi juga telah melakukan pemeriksaan terhadap ayah balita berinisial SC (28).
Berdasarkan keterangan SC, sejak Rabu 3 Agustus 2022 pukul 05.00 Wita, dirinya sudah berangkat kerja ke Kelurahan Wawonasa, Singkil, Manado.
"Saat SC meninggalkan rumah, istri dan kedua anaknya serta pengasuh anak, semua dalam keadaan sehat," ujar Kapolsek Dimembe Iptu Fadhly.
Lalu pada 4 Agustus 2022 pukul 13.52 Wita, SC mendapat telepon dari tetangga bahwa anaknya yang kedua meninggal dunia.
"Saat SC mendapat informasi, istrinya telah pergi meninggalkan anaknya begitu saja,"
"Lalu SC datang ke TKP mendapati anaknya sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan tanda-tanda mencurigakan pada bagian wajah dan badan," ungkap kapolsek.
Kapolsek menambahkan, ketika SC melihat anaknya sudah meninggal langsung mencoba menelpon istrinya AA.