Penemuan Jasad di Bandar Lampung
Polisi Sebut Adik Pengusaha Pempek Bandar Lampung ODGJ, Suka Ngamuk Maka Diikat
Kapolsek Tanjungkarang Timur Kompol Doni Aryanto mengungkapkan bila kaki dan tangan Za (42), adik pengusaha pempek sengaja diikat keluarganya.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Adik pengusaha pempek Rusdan Bandar Lampung ditemukan tewas dengan kaki dan tangannya terikat.
Kapolsek Tanjungkarang Timur Kompol Doni Aryanto mengungkapkan bila kaki dan tangan Za (42), adik pengusaha pempek Rusdan Bandar Lampung sengaja diikat oleh keluarganya.
Sebab, kata Doni Aryanto, adik pengusaha pempek Rusdan itu sering mengamuk dan membahayakan orang lain.
Ironisnya, Za justru ditemukan meninggal dunia dalam posisi masih terikat tersebut.
"Jadi itu memang ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa), meninggal dunia itu dikarenakan sakit, dan saat korban juga sudah dibawa ke puskesmas" kata Kapolsek Tanjungkarang Timur Kompol Doni Aryanto kepada awak media, Senin (8/8/2022).
Baca juga: Breaking News Adik Pengusaha Pempek Rusdan Bandar Lampung Ditemukan Tewas
Baca juga: Ayah Sakit, Pemotor Tabrak Mobil Aspri Hotman Paris di Bandar Lampung Buru-buru
Menurutnya, Za tewas diduga karena sakit.
Doni mengungkapkan, Za ini sempat dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lampung di daerah Kurungan Nyawa Pesawaran.
Namun keluarga tidak bersedia menunggu Za tersebut.
Akhirnya dibawa kembali oleh keluarga.
Apakah Za pernah mengalami kekerasan fisik, Doni menyangsikan itu.
"Kalau keluarga tidak mungkin memukuli," tukasnya.
Demikian, Doni mengaku pihaknya akan melakukan pemeriksaan.
Baca juga: Breaking News Aspri Hotman Paris, Putri Maya Rumanti Kecelakaan di Bandar Lampung
Baca juga: BBPOM Bandar Lampung Sita Kosmetik Ilegal, Penjual Terancam Denda hingga Penjara
Diduga Akhiri Hidup
Adik pengusaha pempek Alm Rusdan Bandar Lampung diduga tewas karena akhiri hidup, Senin (8/8/2022).
Lurah Sawah Lama Tanjungkarang Timur Ridwansyah memperkirakan, adik pengusaha pempek Rusdan Bandar Lampung tewas akibat akhiri hidup.