Berita Lampung

Metro Bentuk Tim Terpadu untuk Adipura, Persoalan TPAS Jadi Sorotan

salah satu meraih Adipura adalah persoalan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Metro. Dimana masih menggunakan sistem open dumping.

Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/M Humam
Asisten II Setda Kota Metro Yerri Ehwan 

"Ini salah satu kendalanya TPAS kita ya,"

"Karena TPAS kita di sini masih menggunakan tekonologi open dumping,"

"Pengolahan TPAS ada tiga konsep,"

"Sanitary Landfill, Controlled Landfill, dan Open Dumping. Nah Open Dumping ini nilainya paling kecil," tuturnya.

Kabid Pengelolaan Sampah DLH Metro Dedi Alfian mengaku cukup optimis dalam penilaian Adipura.

Namun tidak untuk penilaian TPAS.

Pihaknya masih terus berusaha agar mendapat hasil yang maksimal.

Baca juga: Truk Pembawa Material Patah As di Bypass Bandar Lampung, Arus Lalin Sempat Macet Total

Baca juga: Kesal dengan Rekan Kerja Ditatap Sinis, Pria di Tangerang Aniaya Teman

"Kami hingga kini masih terus upayakan untuk melakukan pembersihan dilokus-lokus yang akan menjadi penilaian," terangnya.

Sementara Wali Kota Wahdi menjelaskan, hingga saat ini pengolahan sampah masih dalam proses.

Menurutnya, Metro masih banyak tugas yang harus dilakukan untuk dapat menjadikan kota yang nyaman dan disukai masyarakat.

"Artinya kembali lagi kepada masyarakat,"

"Wilayah pasar harus diperbaiki, Lapangan Samber juga,"

"Tentu saja dengan tidak menurunkan perekonomian masyarakat yang berjualan di sana," ungkapnya.

Ia melihat, beberapa daerah lain banyak kesadaran masyarakat akan kotanya.

Karenanya, perlu peran semua pihak untuk terlibat, tak terkecuali masyarakat.

"Kalau tidak dimulai dari sekarang, salah satu kesalahan besar pemerintah apabila tidak mendidik masyarakatnya," tuntasnya.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved