Pembacokan di Bandar Lampung
3 Korban Pembacokan ODGJ di Bandar Lampung Kritis, Pelaku Masih Berkeliaran
Informasi terkini dari korban pembacokan diduga oleh ODGJ di Bandar Lampung, 3 orang mengalami tak sadarkan diri hingga kritis sedangkan 2 lagi sadar.
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Informasi terkini dari korban pembacokan diduga oleh ODGJ di Bandar Lampung, 3 orang mengalami tak sadarkan diri hingga kritis sedangkan 2 lagi dalam kondisi sadar.
Diketahui, insiden 1 keluarga dibacok diduga oleh ODGJ atau orang dengan gangguan jiwa itu, terjadi tepatnya di Kampung Rupi, Pulau Singkep, Sukabumi, Bandar Lampung, pada Minggu (14/8/2022), sekira pukul 19.00 WIB.
Adapun korban pembacokan yang diduga dilakukan oleh ODGJ tersebut berjumlah 5 orang, yang merupakan 1 keluarga.
Warga di sekitar lokasi, Maldini mengungkapkan, kondisi terkini para korban, 3 orang kritis dan tak sadarkan diri.
Sementara 2 orang korban lagi dalam kondisi sadar, namun mengalami luka bacok di bagian lengan dan kepala.
Baca juga: Breaking News 1 Keluarga di Bandar Lampung Dibacok ODGJ, Warga Geger
Baca juga: Warga Buru ODGJ yang Lakukan Pembacokan 1 Keluarga di Bandar Lampung
Kelima korban, kata Maldini, mendapat perawatan pertama di Puskesmas Sukabumi, Bandar Lampung.
"Tiga orang katanya kritis, yang dua alhamdulillah masih sadar," kata Maldini, Minggu (14/8/2022) malam.
Lurah Imbau Warga Waspada
Di sisi lain, insiden pembacokan terhadap 1 keluarga di Bandar Lampung hingga mengakibatkan 5 orang menjadi korban, membuat aparat kelurahan keluarkan imbauan.
Diketahui, insiden 1 keluarga dibacok ODGJ itu terjadi tepatnya di Kampung Rupi, Pulau Singkep, Sukabumi, Bandar Lampung, pada Minggu (14/8/2022), sekira pukul 19.00 WIB.
Lurah Sukabumi, Bandar Lampung, Galih membenarkan insiden tersebut yang terjadi tepatnya di Lingkungan II, Kampung Rupi.
Galih pun mengimbau, kepada seluruh warga yang tinggal di Rupi, Pulau Singkep, Sukabumi, Bandar Lampung, untuk selalu waspada terhadap pelaku.
"Mohon diinfokan ke warga untuk berhati-hati, baik di rumah maupun di luar rumah saat ini," kata Galih, Minggu (14/8/2022) malam.
Galih menyebut, saat ini kelima korban masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Sementara pelaku, kata Galih, berdasarkan informasi yang diterimanya, kabur dan membawa senjata tajam.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Kondisi-Korban-Keracunan-Mi-Ayam-di-Lampung-Diskes-Pesawaran-Tunggu-Hasil-Lab.jpg)