Menyayat Hati, Buruh di Lamsel Temukan Tas Bau Busuk dan Ada Belatung

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Petugas Polsek Jati Agung Lampung Selatan masih menyelidiki penemuan mayat bayi di dalam tas yang ditemukan warga di perkebunan PTPN VII Dusun VI, Desa Rejomulyo, Kecamatan Jati Agung, Kamis (30/10/2025) pukul 16.00 WIB.

Kapolsek Jati Agung Iptu Rudi Prawira menjelaskan, "Kejadian bermula saat saksi Kaswanto sedang bekerja sebagai buruh sadap karet mencium aroma busuk dan melihat ada tas ransel abu abu berada di rerumputan perkebunan karet PTPN VII Trikora Dusun VI Desa Rejomulyo, Kamis (30/10/2025).

Kaswanto kemudian memberitahu rekan kerjanya tentang penemuan tersebut.

"Saksi Kaswanto memberita rekannya yang bernama Nopi dan feri yang sedang berada di gubuk tidak jauh dari TKP tersebut," ujarnya.

Saksi mengecek tas tersebut dan didapati ada mayat bayi di dalam tas yang sudah membusuk. Usai itu saksi memberi tahu BKO sabhara polres dan marinir yang sedang bertugas di areal PTPN.

Personel Polsek Jati Agung yang mendapat informasi tersebut berinisiatif menguhubungi petugas kesehatan Puskesmas Karang Anyar

Selanjutnya Inafis Polres Lampung Selatan bersama personel Polsek Jati Agung melakukan olah TKP, dan mayat bayi dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi.

Kondisi mayat bayi diketahui sudah membusuk dikerubunggi belatung. Adapun jenis kelamin belum diketahui karena belum dilakukan pemeriksaan medis dari pihak RS.bhayangkara.

"Pada Jumat (31/10/2025) akan dilaksanakan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara pada pukul 14.00 WIB oleh dokter forensik," ujarnya.

Terkait kasus ini polisi akan menyelidiki CCTV sekitar lokasi penemuan dan menyelidiki pelaku pembuangan bayi sekaligus mencari tahu siapa orang tua bayi tersebut.

"Kami mengimbau kepada masyarakat apabila ada informasi tentang kejadian ini bisa menginformasikan kepada kami satreskrim atau Polsek Jati Agung," tukasnya.

Sebelumnya, pada 16 September lalu Polsek Jati Agung juga menyelidiki penemuan jasad bayi laki-laki yang ditemukan di perkebunan karet PTPN VII. bayi itu ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB.

Menurutnya, kejadian bermual pada warga bernama Rusyanto sedang mencari rongsokan di lokasi tersebut.

"Saksi melihat ada bungkusan warna merah di rerumputan pinggir jalan raya. Kemudian saksi mengecek di dalam bungkusan tersebut ada bayi kemudian saksi memberitahu saksi Mersi yang saat itu sedang bekerja menyadap atau menderes getah karet di dekat lokasi tersebut," ujarnya.

Menerima informasi tersebut polisi segera menghubungi petugas nakes dari Puskesmas Karang Anyar dan menggelar olah TKP. Selanjutnya jasad bayi laki laki (anonim) tersebut dibawa ke RS Bhayangkara guna pemeriksaan VER dan autopsi.