Berita Lampung

Pelaku UMKM di Lampung Selatan Bertambah 1.228 Pasca Pandemi Covid-19

Plt Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lampung Selatan Aryantoni mengatakan ada pertumbuhan sekitar 1.228 UMKM di Lampung Selatan sepanjang tahun 2022.

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus
Plt Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lampung Selatan Aryantoni mengatakan ada pertumbuhan sekitar 1.228 UMKM di wilayah setempat. 

"Alhamdulilah pelaku umkm kita sudah ada yang memasarkan produknya sampai keseberang mereka memasarkan produknya," katanya.

"Misalnya ke Tangerang dan beberapa kota di Pulau Jawa dan Sumatera," ujarnya.

Aryantoni mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki program khusus untuk membangkitkan kembali umkm pasca pandemi.

"Tapi kita ada program dari dana hibah barang yang mungkin dapat membantu pelaku umkm itu sendiri," katanya

"Contoh misalkan ada pelaku umkm kita yang bergerak di bidang konveksi tukang jahit kita beri bantuan mesin jahitnya, kalau ada pelaku umkm yang bergerak di bidang makanan misalkan roti kita berikan mixer, wajan dan lainnya," ujarnya

Aryantoni mengaku, ke depan pihaknya mempunyai rencana menggandeng Dinas Pariwisata Lampung Selatan untuk memperkenalkan UMKM yang ada di Lampung Selatan.

"Mereka kan punya misi untuk memperkenalkan wisata, sekaligus kita juga akan sematkan umkm kita di sana," katanya

"Supaya pengunjung atau wisatawan bisa mengenal produk kita di sana, jadi semacam memperkenalkan produk umkm yang dimiliki di desa atau kecamatan yang ada di desa wisata itu," ujarnya.

Pihaknya memiliki aplikasi berbasis website bernama KOPUMKM.

Baca juga: Roro Fitria dan Suami Ternyata Sudah Pisah Rumah, Andri Irawan Kaget Digugat Cerai

Baca juga: Fitri Sulhateru Sosok yang Selalu Menemani Nikita Mirzani Meski Kerap Bermasalah

"Aplikasi KOPUMKM, merupakan aplikasi yang berbasis website yang sangat banyak manfaatnya. Salah satu fungsi aplikasi KOPUMKM yang sangat kami butuhkan sebagai alat pendataan secara digital," katanya

"Contohnya seperti pendataan jumlah Koperasi dan UMKM yang ada di Kabupaten Lampung Selatan," ujarnya

Aryantoni menuturkan aplikasi KOPUMKM dapat melakukan pendaftaran UMKM secara online.

"Dengan adanya Aplikasi KOPUMKM ini dapat mempermudah masyarakat luas khusunya Kabupaten Lampung Selatan dapat mengetahui jumlah Koperasi dan UMKM yang ada di Kabupaten Lampung Selatan," katanya.

Aryantoni mengatakan sebagai instansi yang menaungi Koperasi dan UMKM akan mengikuti zaman digitalisasi bahkan kami akan berinovasi kembali untuk kemajuan Lampung Selatan di Bidang Koperasi dan UMKM.

"Kami juga mengupayakan, membantu pelaku dan penggiat UMKM yang ada di Kabupaten Lampung Selatan untuk memperkenalkan hasil produk UMKM secara luas dengan membuka ruang di aplikasi KOPUMKM seperti Marketplace," katanya

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved