Berita Lampung
Disdikbud Gelar PKD untuk Tumbuhkan Rasa Cinta Terhadap Kebudayaan Lampung
Disdikbud Lampung bersama Dewan Kesenian Lampung berencana akan menggelar Pekan Kebudayaan Daerah Lampung (PKD) pada 24 September hingga 1 Oktober.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung bersama Dewan Kesenian Lampung (DKL) berencana akan menggelar Pekan Kebudayaan Daerah Lampung (PKD) pada 24 September hingga 1 Oktober 2022 mendatang di PKOR Way Halim Bandar Lampung.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Lampung Sulpakar kepada awak media, Rabu (21/9/2022) mengatakan PKD digelar dalam rangka perlindungan dan pelestarian serta menumbuhkan rasa cinta terhadap kebudayaan Lampung kepada anak-anak.
Juga menggali nilai-nilai seni budaya yang ada di Provinsi Lampung.
Dijelaskan oleh Sulpakar bahwa PKD ini merupakan salah satu implementasi IKU (Indikator Kinerja Utama) Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Yaitu meningkatnya Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK) Lampung, dimana pada tahun 2020 berada di posisi 10 nasional dengan nilai 55,38 diatas IPK Nasional 54,65.
Baca juga: Tingkatkan PAD, Bapenda Pesisir Barat Pasang Tapping Box di Hotel dan Restoran
Baca juga: Mulai Pulih, Omset Batik Siger Lampung Tembus Rp 100 Juta per Bulan
Gelaran PKD ini baru pertama kali dilakukan dengan tema "bangkit bersama cerlangkan budaya menuju Lampung berjaya".
Dampak dari pandemi Covid-19 yang sudah lama dan saatnya menghidupkan kembali geliat gelaran kesenian.
Makanya PKD ini mengajak seniman dengan hasil kerja mereka saat ini untuk bisa tampil dalam gelaran tersebut.
Ada jenis seni musik, seni sastra, seni rupa, seni tari, seni tradisi, seni rupa dan seni film yang akan ditampilkan.
Dengan harapan juga untuk mengenalkan kepada anak-anak agar tumbuh rasa cinta dan mau untuk belajar seni budaya tradisional terutama budaya Lampung.
Nantinya dalam kegiatan PKD ini akan ada pelatihan seni rupa, cara membuat tapis, batik dan kriya, pelatihan gamolan cetik, seni tari juga pelatihan berbahasa Lampung.
Ada juga lomba fashion, melukis, tari, musik dan ada juga pameran lukisan di langit.
Selain itu pertunjukan film tentang kekayaan seni budaya Lampung dan juga kuliner lampung.
"Seniman yang akan dilibatkan dalam pekan budaya ini ada sekitar 200 seniman plus umkm Lampung," kata Sulpakar
Pihaknya mengajak untuk semua masyarakat mau belajar seni budaya tradisional lampung secara gratis dan juga terbuka untuk umum.