Berita Lampung
Dua Warga Jondong, Rajabasa, Lampung Selatan Hilang di Laut Canti Ditemukan Meninggal Dunia
Kedua warga Jondong yang hilang di laut Desa Canti ditemukan meninggal dunia, 4 mil dari pantai.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Dua warga Jondong yang dikabarkan hilang di pantai Canti, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan ditemukan meninggal dunia.
Kedua warga Desa Jondong, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, sebelumnya hilang saat menjaring ikan di perairan Dusun Sukabanjar, Desa Canti, pada Senin (26/9/2022) malam.
Kedua warga Jondong Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan yang hilang bernama Nopian (44) dan Ridwan (39).
Mereka dikabarkan hilang pada Senin (26/9/2022), pukul 20.00 WIB.
Proses pencarian korban dilakukan tim SAR Bakauheni, Polairud Polres Lampung Selatan, dibanatu nelayan.
Baca juga: Pemprov Lampung segera Putuskan Tarif Bus AKDP Kelas Ekonomi
Baca juga: Kejati Lampung Periksa Waketum dan Sekum KONI Lampung soal Dana Hibah KONI tahun 2020
Untuk korban pertama yang ditemukan membutuhkan waktu pencarian sekitar 15 jam lebih.
Korban pertama yang ditemukan bernama Nopian pada pukul 11.40 WIB.
Jasad Nopian ditemukan sekitar 10-15 meter dari lokasi dikabarkannya hilang
Lantas untuk proses menemukan korban kedua membutuhkan waktu sekitar 20 jam.
Korban kedua atas nama Ridwan ditemukan pukul 16.40 WIB.
Kepala Pos SAR Bakauheni Febri Yanda mengatakan kedua warga Jondong yang dikabarkan menghilang di laut Canti sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Bisa saya informasikan pada Selasa (27/9/2022) ada dua warga Jondong yang dikabarkan menghilang saat menjaring ikan di Laut Canti," kata Febri, Selasa (27/9/2022).
Baca juga: Roadshow Bus KPK di Lampung Selatan Ajak Tolak Gratifikasi lewat Darat dan Udara
Baca juga: Dua Warga Lampung Selatan Dikabarkan Hilang saat Memancing di Laut Canti
"Korban pertama atasnama Nopian sudah dibawa ke rumah duka," ujarnya.
"Korban kedua atasnama Ridwan sudah kita temukan juga pukul 16.50 WIB, dan korban juga sudah dibawa ke rumah duka," jelasnya.
Febri mengatakan titik lokasi penemuan korban pertama dan kedua tidak terlalu jauh dari lokasi dikabarkannya hilang.
"Korban pertama atasnama Nopian ditemukan 10-15 meter dari lokasi dikabarkannya hilang," katanya
"Keduanya ditemukan tidak jauh dari lokasi dikabarkan hilang, yakni 3-4 mil dari bibir pantai," ujarnya
Febri mengatakan keduanya dikabarkan hilang saat sedang menjaring ikan di laut Canti.
"Diduga keduanya keseret arus saat sedang menjaring ikan di laut Canti," katanya.
"Karena informasinya, mereka ijin pergi mau menjaring sama keluarga sekitar jam 8 malam, Senin (26/9/2022) kemarin, lalu mereka belum kembali ke rumah," ujarnya.
Febri mengatakan untuk melakukan pencarian pihaknya menurunkan satu kapal, dibantu dengan tiga kapal nelayan
"Kita menerjunkan 7 personel dari SAR bakauheni, tadi juga kita dibantu teman-teman dari Polairud Polres Lampung Selatan, dan tadi ada 3 kapal nelayan yang ikut proses pencarian," katanya.
"Kami berterimakasih kepada Polairud Polres Lampung Selatan, dan nelayan yang juga ikut membantu pencarian warga jondong yang hilang itu," tandasnya
(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)
