Berita Lampung
Sebanyak 121 Pendidik Lampung Baktikan Diri Ikuti Guru Mengabdi di 4 Kabupaten
121 guru akan mengajar di Kabupaten Mesuji, Way Kanan, Lampung Barat dan Pesisir Barat dalam program guru mengabdi.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Kalau guru yang dimagangkan ini memiliki keinginan untuk berkembang.
Jadi kalau untuk guru yang mau pensiun tidak dimagangkan.
Lalu setelah guru mengabdi akan ada program lanjutan lainnya yakni kepala sekolah mengabdi.
Kepala sekolah mengabdi ini diharapkan bisa memberi tauladan bagi kepala sekolah lainnya.
Paling utama selain bisa berprestasi sekolah itu, diharapkan juga nantinya dalam pengelolaan di satuan pendidikan bisa menjadi leadership yang diunggulkan.
"Jadi tidak hanya kemampuan akademisnya saja akan tetapi manajerial leadership juga yang akan dilihat," kata Sulpakar
Kepala sekolah mengabdi ini yang diajarkan itu sesama teman sendiri yang berstatus kepala sekolah dan ini tidak mendikte.
Penganggaran guru mengabdi ini bersumber dari dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) dan tidak dibebankan kepada APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah).
Kepala Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA se Lampung Hendra Putra mengatakan bahwa ada 40 sekolah dari 4 kabupaten yang akan dituju oleh 121 guru mengabdi.
Nantinya setiap sekolah itu akan ada 3 guru yang akan mengajar di sekolah yang dituju tersebut.
"Misal guru kami di SMAN 2 Bandar Lampung ini ada ada guru fisika, Bahasa Inggris dan guru penjaskes," kata Hendra yang juga Kepala SMAN 2 Bandar Lampung ini
Jadi nantinya selama seminggu itu guru mengabdi tersebut akan digantikan dengan guru dari MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran).
"Jadi kita sudah antispasi, karena guru di sekolah tersebut kan mengabdi selama seminggu artinya agar tidak ada kekosongan pembelajaran maka dimanfaatkan atas kerjasamanya dengan MGMP," kata Hendra
Jadi untuk tempat tinggal mereka guru mengabdi ini ada bermacam-macam tempat tinggalnya.
"Jika rumah kepala sekolah dan ada guru disekolah yang ditunjuk itu dekat dengan sekolah maka boleh menginap disana," kata Hendra