Berita Lampung
OJK Lampung Dorong Industri Keuangan Beri Layanan yang Mudah Dijangkau dan Melek Digital
Otoritas Jasa Keuangan alias OJK Lampung terus bersinergi dengan berbagai pihak yang ada di industri jasa keuangan.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Noval Andriansyah
Selain itu menggalakkan pasar modal syariah melalui Capital Market Goes to Pesantren. Ada dua pesantren yang akan diedukasi yakni di Tegineneng dan di Tanggamus. Juga beragam kegiatan lainnya termasuk menyasar kalangan milenial.
"Karena berdasarkan data OJK dan BEI, 70 persen dari total investor di Lampung merupakan milenial. Total investor usia 18 sampai 30 tahun sekitar 56 ribuan, makanya kami masif untuk masuk ke kampus dan sekolah," terang Hendi.
Pihaknya menarget selama rangkaian kegiatan BIK 2022, ada pembukaan rekening efek mencapai 2.500 akun.
Ketua AAUI Lampung Robi Amsyah dalam kesempatan yang sama mengatakan, pihaknya juga akan memberikan polis dari Jasaraharja kepada pegawai-pegawai rentan yang ada di Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung sebagai pilot project.
"Kegiatan ini dilakukan karena kami melihat kondisi dimana literasi dan inklusi asuransi masyarakat rendah terutama pada kaum rentan seperti petani, nelayan, buruh pasar atau pabrik, tenaga honorer maupun tenaga linmas,' beber Robi.
Kondisi tersebut mendorong pihaknya berinisiatif untuk memberikan pengetahuan mengenai produk dengan mengadakan gerakan Desa Sadar Asuransi.
Bank Eka Bumi Artha (BPR Eka) bersama BPR Utomo dan BTN juga turut serta dalam memaksimalkan pencapaian tujuan di BIK 2022.
Bahkan BPR Eka menyasar para penghafal Alquran untuk memberikan pemahaman terkait literasi keuangan dan pembukaan rekening.
"Menanamkan kesadaran menabung dari generasi muda. Target market kami adalah mereka yang punya kelebihan sebagai penghafal Alquran agar paham keuangan, karena dunia nyata identik dengan tata kelola keuangan," ungkap Direktur Utama BPR Eka, Eko Budiyono.
Pihaknya juga menghadirkan transaksi keuangan secara nontunai melalui Eka Pay untuk mengikuti update kekinian sehingga masyarakat bisa bertransaksi secara lebih aman dan nyaman.
Di penyaluran kredit atau pembiayaan, pihaknya juga sudah berkolaborasi dengan fintech Lahan Sikam.
"Kami sudah bekerjasama memang baru tahapan awal. Paling tidak bisa dibiayai 30-50 pengusaha mikro atau UMKM. Memang butuh prudential ekstra karena tanpa agunan, mudah-mudahan bisa lebih terakselerasi di BIK 2022 ini," tandas Eko.
Di sisi lain, BTN bakal menghadirkan program bundling bekerjasama dengan Asosiasi REI terkait pameran expo di Lampung City Mall 25 Oktober - 7 November mendatang.
"Bakal hadir 40 pengembang perumahan subsidi dan komersil untuk membantu pengajuan KPR dengan proses yang mudah," jelas Pimpinan Cabang BTN Lampung Bryan Andria Wijaya.
Termasuk dalam hal ini BTN memiliki layanan digital lewat aplikasi btnproperti.co.id untuk masyarakat bisa mengakses secara lebih cepat dan mudah terkait permohonan KPR, cek promo, dan lainnya.
