Berita Lampung

Jembatan Ambrol, 50 Kepala Keluarga di Tanjung Bintang Lampung Selatan Terisolasi

Detik-detik jembatan ambrol di Desa Way Galih Kecamatan Tanjung Bintang Lampung Selatan itu sempat terekam video warga hingga viral.

tangkap layar video jembatan ambrol
Tangkap layar video yang beredar di aplikasi whatsapp. Kondisi jembatan ambrol di Dusun III, Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan sehingga menyebabkan 50 kepala keluarga terisolasi, Jumat (7/10/2022) 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Hujan yang mengguyur wilayah Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan mengakibatkan jembatan ambrol.

Jembatan ambrol tersebut karena tergerus air sungai yang meningkat akibat curah hujan tinggi di wilayah Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan.

Detik-detik jembatan ambrol di Desa Way Galih Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan itu sempat terekam video warga hingga viral.

Jembatan ambrol diduga akibat hujan lebat yang terjadi dari Kamis (6/10/2022) siang hingga Jumat (7/10/2022) pagi.

Dalam video yang beredar berdurasi 1 menit 26 detik itu, terdengar suara perekam video mengatakan jembatannya retak dan tidak lama berselang, jembatan itu langsung ambrol.

Selain jembatan ambrol, terdapat juga bangunan di Dusun III, Desa Way Galih ambrol.

Diketahui jembatan tersebut merupakan akses keluar masuk warga sehingga jembatan ambrol akibatkan warga di sana terisolasi.

"Pada retak, huu huu..Allahuakbar ya Allah terisolir kita disini," ujar perekam video.

Kondisi yang ada dalam video viral itu dibenarkan oleh Andi warga Desa Way Galih Kecamatan Tanjung Bintang.

"Iya benar, itu banjir kemarin sore, dampaknya, jembatan ambrol dan gudang rongsokan orang tua saya juga ambrol ada sekitar dua puluh meter, "kata Andi, Jumat (7/10/2022).

Andi menambahkan jembatan ambrol tersebut penghubung antara Dusun Nanasan dan Way Galih. Jembatan itu, diyakini masyarakat pembangunannya pada masa Belanda.

"Kalau dari kita hanya satu itu akses untuk ke way Galih, atau ke arah lapangan golf Bandar Lampung," katanya.

Ada pun jalan alternatif lewat PTPN. Tapi kondisinya rusak, dan tidak pernah dilalui orang.

Hendra (55) warga Dusun III Way Galih mengatakan peristiwa banjir yang menyebabkan putusnya jembatan itu terjadi pada Kamis kemarin.

"Kejadiannya, sekitar jam satu siang hari Kamis, setelah hujan lebat debit air enggak ketampung, saluran air tersumbat sehingga air meluap menyebabkan jembatan ini putus, " katanya

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved