Berita Lampung
Lapas Metro Lampung Pilih Pemeriksaan Barang Terlarang secara Dadakan
Pemeriksaan rutin diadakan Lapas Metro dua pekan sekali secara dadakan untuk antisipasi masuknya barang terlarang.
Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Tri Yulianto
lihat foto
Tribunlampung.co.id, Metro - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Metro Lampung selalu memonitor rutin kondisi lapas.
Lapas Metro Lampung juga tiap saat melakulan pemeriksaan agar tidak terjadinya peredaran barang terlarang di dalam lapas.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Lapas II A Metro, Lampung Muhammad Mulyana kepada Tribun pada Jumat (21/10/2022).
Dia mengatakan pihaknya terus memonitor dan rutin melakukan pemeriksaan blok narapidana agar tidak terjadinya peredaran barang terlarang di dalam Lapas.
"Kami lakukan pemeriksaan secara rutin dan selalu dimonitor barang-barang yang ada di dalam blok narapidana itu," ujarnya.
Mulyana mengatakan pihaknya melakukan pemeriksaan tersebut secara mendadak dan tidak terjadwal.
Baca juga: Pencuri Gasak Motor Pensiunan di Bandar Lampung ketika Pemiliknya Lelap Tidur
Baca juga: KPK Beri 10 Pertanyaan ke Komarudin Humas Penerimaan Mahasiswa Baru 2022 Unila
"Jadi itu dilakukan secara mendadak dan juga dilakukan secara berkala," ungkapnya.
Dia mengatakan sidak blok sel narapidana tersebut terus dilakukan secara berkala dan tidak menentu jadwalnya.
"Terus dilakukan secara berkala, seperti seminggu sekali, tapi tidak terjadwal kapan dilakukannya, jadi selalu secara mendadak," bebernya.
Pemeriksaan mendadak untuk memastikan bahwa kondisi di dalam Lapas Metro aman dan terhindar dari barang terlarang.
"Sidak itu untuk memastikan bahwa lapas ini dalam kondisi aman, sehingga dipastikan barang-barang yang terlarang itu dipastikan tidak masuk ke dalam Lapas," tuturnya.
Pemeriksaan ruang tahanan tersebut dikatakan Mulyana dilakukan berbeda-beda dengan sesuai dengan ketentuan yang dilakukan.
"Pemeriksaannya dilakukan secara mendadak, jadi sesuai ketentuan yang akan dilakukan, dapat dilakukan secara menyeluruh atau sebagian saja, sehingga apa yang kami lakukan ini tidak mudah terdeteksi," ujar Kalapas Metro tersebut.
Dia mengatakan, pemeriksaan di Lapas II A Metro sendiri terakhir kali dilakukan sudah beberapa pekan yang lalu.
"Beberapa minggu yang lewat sudah dilakukan pemeriksaan di ruang tahanan narapidana," ucapnya.
