Korban Banjir di Lampung Meninggal
Kakak Beradik Meninggal Tenggelam ketika Ayahnya Sibuk Atasi Banjir di Lampung Selatan
Ketika itu banjir di Lampung Selatan membuat sejumlah rumah kemasukan air. Termasuk rumah nenek dari kakak beradik yang meninggal tenggelam.
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Kakak Beradik meninggal tenggelam saat orang tuanya sedang sibuk menanggulangi banjir di Lampung Selatan.
Ketika itu banjir di Lampung Selatan membuat sejumlah rumah kemasukan air. Termasuk rumah ibunya Syamsudin, atau nenek dari kakak beradik yang meninggal tenggelam.
Syamsudin adalah ayah dari kakak beradik yang meninggal akibat tenggelam saat banjir di Lampung Selatan.
Ketika itu Syamsudin tidak menyadari bila ketiga anaknya bermain ke sawah.
Baru tahu anakanya tidak ada di rumah saat istrinya menghampiri dan menanyakan keberadaan tiga anaknya.
Syamsudin yang khawatir langsung pergi melihat ke arah sawah dan mendapati dua anaknya sudah meninggal tenggelam. Satu balita terselamatkan.
Baca juga: Orang Tua Tak Mampu Beli Beras, 9 Anak di Bandar Lampung Sering Nangis Kelaparan
Baca juga: Banjir di Lampung Selatan Akibatkan 3 Kakak Beradik Tenggelam, 2 Meninggal Dunia
Diketahui anak usia di bawah lima tahun atau balita selamat dari tenggelam saat Banjir di Lampung Selatan.
Balita usia empat tahun ini selamat berkat pundak kakaknya. Sedangkan dua kakaknya tewas tenggelam saat Banjir di Lampung Selatan terjadi. Tepatnya di wilayah Kecamatan Sidomulyo.
Ketiga anak yang tenggelam itu merupakan Kakak Beradik warga Desa Sukamaju, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan.
Ketiganya tenggelam ketika main di sawah yang sedang kebanjiran. Balita sebagai anak paling bungsu selamat, kedua kakaknya meninggal dunia.
Tiga anak yang masih Kakak Beradik tenggelam akibat banjir melanda Kecamatan Sidomulyo Lampung Selatan pada Kamis (27/10/2022) .
Tiga Kakak Beradik ini tenggelam saat main di sawah saat banjir tengah melanda wilayah Kecamatan Sidomulyo Lampung Selatan.
Dua dari tiga anak yang masih Kakak Beradik di Lampung Selatan tersebut meninggal dunia, satu terselamatkan berkat pundak kakak.
Akibatnya banjir menyisakan duka bagi keluarga Syamsudin di Kecamatan Sidomulyo Lampung Selatan.
Pasalnya ia harus kehilangan kedua anaknya, karena tenggelam saat banjir datang.