Berita Lampung

Kunjungan Wisatawan ke Gunung Pesagi Lampung Barat Meningkat pada Oktober 2022

Kunjungan wisatawan ke Lampung Barat khususnya destinasi wisata Gunung Pesagi meningkat pada bulan Oktober.

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi UKM Gumpalan FP Unila
Destinasi wisata Gunung Pesagi di Lampung Barat. Kunjungan Wisatawan ke Gunung Pesagi Lampung Barat meningkat pada Oktober 2022. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Lampung Barat mencatat bahwa kunjungan wisatawan ke Lampung Barat di bulan Oktober mengalami penurunan, Jumat (4/11/2022).

Diketahui bahwa kunjungan wisatawan ke Lampung Barat bulan Oktober mengalami penurunan sekitar 3,23 persen dari bulan September.

Plt Kepala Disporapar Lampung Barat Burlianto Eka Putra mengatakan bahwa walaupun mengalami penurunan, kunjungan wisatawan ke Lampung Barat khususnya destinasi wisata Gunung Pesagi meningkat pada bulan Oktober.

“Untuk bulan Oktober, kunjungan wisata ke daerah kita ini turun sekitar 3,23 persen daei bulan September,” kata Burlianto.

“Namun data menunjukan walaupun mengalami penurunan kunjungan wisatawan ke Gunung Pesagi terhitung meningkat,” lanjutnya.

Diketahui bahwa pada bulan September, kunjungan wisatawan ke Gunung Pesagi tercatat ada sekitar 513 orang.

Baca juga: Lampung Barat Tak Menerima Bantuan Set Top Box untuk TV Digital, Diskominfo: Bukan Wilayah ASO

Baca juga: Disperindag Lampung Selatan akan Gelar Pasar Murah di 8 Kecamatan

Sedangkan di bulan Oktober kunjungan wisatawan ke lokasi tersebut meningkat menjadi sebanyak 591 orang.

Burlianto menjelaskan bahwa meningkatnya kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Gunung Pesagi dikarenakan ada kegiatan Kibar Pesagi ke-9 di lokasi tersebut.

Kegiatan Kibar Pesagi ke-9 merupakan event yang diadakan oleh UKM Gumpalan FP Unila dari tanggal 27-29 Oktober 2022.

“Dikarenakan ada event Kibar Pesagi ke-9 oleh UKM Gumpalan FP Unila, kunjungan wisatawan ke Gunung Pesagi kemarin meningkat,” kata Burlianto.

Selain itu Burlianto mengungkapkan bahwa penurunan kunjungan wisatawan yang terjadi pada bulan Oktober disebabkan oleh low season musim liburan.

“Diketahui juga saat ini kan merupakan low season musim liburan,” ungkap Burlianto.

“Ituah salah satu faktor yang menyebabkan kunjungan wisatawan di Lampung Barat turun,” tambahnya.

Kemudian muncul juga varian baru dari Virus Covid yaitu Covid XBB serta adanya peningkatan kembali kasus covid di masyarakat.

Hal tersebut juga merupakan faktor yang menyebabkan berkurangnya pergerakan wisata dari masyarakat.

“Kemarin juga kan muncul lagi varian baru Covid yaitu Covid XBB,” ujar Burlianto.

“Sempat ada peningkatan juga kasus covid kemarin kan, jadinya kunjungan wisata ke sini pun menurun,” terusnya.

Berikut ini merupakan data 10 besar destinasi wisata Lampung Barat yang paling banyak dikunjungi wisatawan di bulan Oktober.

Kebun Raya Liwa sebanyak 69.361 pengunjung.

Wisata Alam Area Jaya (Rest Area) sebanyak 25.663 pengunjung.

Wisata Alam Pohon Pinus (Pinus Ecopark) sebanyak 21.074 pengunjung.

Desa Wisata Kampung Kopi (Kampung Kopi Rigis) sebanyak 13.157 pengunjung.

Danau (Lumbok) sebanyak 5.987 pengunjung.

Wisata Alam Bukit Bawang Bakung sebanyak 5.564 pengunjung.

Taman Wisata Tri Hita Karana sebanyak 5.192 pengunjung.

Waterboom Berlian Muda sebanyak 2.377 pengunjung.

Wisata Edukasi Pengelola Kopi sebanyak 2.177 pengunjung.

Agro Wisata Alam Segar Sari (Taman Buah) sebanyak 1.702 pengunjung.

( Tribunlampung.co.id / Bobby Zoel Saputra ) 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved