Berita Lampung
Tahanan Polda Lampung Kabur dari RS Bhayangkara Akhirnya Menyerahkan Diri
Tahanan Polda Lampung Bahroni warga Desa Rusabah, Kecamatan Punduh Pidada, Pesawaran, sempat kabur dari RS Bhayangkara akhirnya menyerahkan diri.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
"Jangan ke saya ya untuk soal ini," kata Karumkit Bhayangkara dr Hidayat.
Kompol dr Hidayat meminta kepada awak media untuk menanyakan hal tersebut kepada Ditreskrimun Polda Lampung terlebih dahulu.
"Tanya ke pihak Ditreskrimun Polda Lampung dulu ya, jangan kesaya," kata dr Hidayat.
Saat ditanya lebih detailnya, dr Hidayat mengatakan, awak media bisa menanyakan terlebih dahulu kepada pihak Ditreskrimun Polda Lampung.
"Jadi tanyanya ke Ditreskrimun Polda Lampung dulu ya," kata dr Hidayat.
Ia mengatakan, RS Bhayangkara hanya menerima pasien sakit untuk dilakukan perawatan
Berdasarkan pengamatan Tribun Lampung, Karumkit dr Hidayat bersama dua staf RS Bhayangkara sedang sibuk melihat lokasi tempat kaburnya narapidana tersebut.
Dirinya telihat menaiki pagar pembatas di lantai dua rumah sakit milik institusi Polri tersebut.
Dua staf dr Hidayat, menunjukan lokasi tempat kaburnya tahanan tersebut sembari memegang buku.
Pemantauan Tribun Lampung, terlihat ada satu infus tergeletak di lantai dasar ruang perawatan RS Bhayangkara.
Infus tersebut bersama dengan selangnya tercecer di lantai dasar dekat dengan selang pembuangan air.
Tahanan kabur tersebut meninggalkan infus masih beserta dengan isinya.
Kemudian ada juga sepasang sandal jepit berwarna hitam.
( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )