Pemkab Mesuji Lampung Dapatkan Aplikasi Srikandi dari ANRI

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusar) Kabupaten Mesuji, Lampung mendapatkan program aplikasi Srikandi (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi).

Aplikasi Srikandi tersebut untuk tata kelola kearsipan di Pemkab Mesuji tahun 2022.

Aplikasi Srikandi didapatkan setelah Dispusar Mesuji memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Kantor Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Kepala Dispusar Mesuji Gunarso kepada Tribunlampung, Jumat (16/12/2022), menyebut untuk bisa mendapatkan aplikasi Srikandi  setidaknya harus memenuhi 4 pilar.

Hal yang perlu dipenuhi terkait dengan Tata Naskah Dinas (TND), Jadwal Retensi Arsip (JRA), Klasifikasi Arsip (KA), dan Sisten Klasifikasi Kemanan Arsip Daerah (SKKAD).

"Aplikasi Srikandi ini merupakan aplikasi untuk kearsipan," ujarnya kepada Tribunlampung di Mesuji, Lampung.

Untuk itulah, lanjut Gunarso, Dispusar Mesuji menggelar workshop aplikasi Srikandi untuk tata kelola kearsipan di Kabupaten Mesuji di tahun 2022.

Workshop, kata dia, sudah digelar pada 14-15 Desember 2022 kemarin di Hotel Horison Bandar Lampung.

Kegiatan workshop mengaju pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

"Saat ini terus didorong peningkatan keterpaduan dan efisiensi sistem pemerintah yang berbasis elektronik secara nasional," ucap Gunarso.

Untuk tujuan itu, lanjutnya, ANRI telah melakukan kerja sama dengan Kementerian PANRB, Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta BSSN.

Kerja sama yang dilakukan untuk mengembangkan aplikasi umum bidang kearsipan dinamis, sebagaimana yang diamanatkan dalam Perpres.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mesuji Syamsudin mengatakan, keberadaan aplikasi Srikandi diharapkan akan dapat mempermudah dalam memberikan pelayanan melalui ketersediaan arsip yang bik dan lengkap.

"Oleh sebab itu, saya ingin setiap unit kerja benar-benar memperhatikan penggunaan aplikasi ini, sehingga dokumen kegiatan dapat diarsipkan dengan baik," jelasnya.

Syamsudin menegaskan, dirinya melihat salahsatu kunci keberhasilan penerapan aplikasi Srikandi terletak pada peran serta maupun kolaborasi yang kuat dari seluruh stakeholder terkait di Pemkab Mesuji.