Berita Lampung
Libur Nataru, Pemkot Bandar Lampung Memperbolehkan Tempat Wisata dan Hiburan Buka
Pemkot Bandar Lampung membuat momen libur Nataru tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya bagi tempat wisata dan hiburan di Bandar Lampung.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pemkot Bandar Lampung memperbolehkan tempat wisata dan hiburan di Bandar Lampung beraktivitas di momen libur Natal dan Tahun Baru 2023 atau Nataru.
Kepala Dinas Pariwisata Pemkot Bandar Lampung M Yudhi mengatakan, momen libur Nataru tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya bagi tempat wisata dan hiburan di Bandar Lampung.
"Bandar Lampung status levelnya ada di level 1, termasuk secara nasional. Artinya untuk kegiatan pariwisata maupun hiburan termasuk di Bandar Lampung bebas, tapi tetap harus prokes pastinya," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemkot Bandar Lampung M Yudhi, Rabu (21/12/2022).
Jangan sampai karena perayaan Nataru kasus Covid-19 di Bandar Lampung meningkat.
"Apalagi sampai varian baru Covid-19 masuk ke kota ini, untuk itu prokes harus tetap dikedepankan," pintanya.
Baca juga: Akibat Tawuran, Remaja di Bandar Lampung Cacat Seumur Hidup
Baca juga: Digerebek Polisi, Wanita Penghuni Kos di Bandar Lampung Kejang Lalu Meninggal
Melalui pelonggaran yang diberikan oleh pemerintah, terusnya, diharapkan semakin memulihkan kondisi perekonomian dan juga menggeliatkan kegiatan wisata.
Termasuk meningkatkan perekonomian para pelaku usaha kecil menengah di Bandar Lampung melalui banyaknya pengunjung atau wisatawan yang berbelanja di pusat oleh-oleh.
Jumlah pengunjung juga tidak dibatasi dan pihaknya tidak mengeluarkan edaran khusus terkait Nataru kali ini.
Namun ditekankan agar pengelola wisata melakukan pembatasan sendiri jika dinilai jumlah pengunjung sudah melebihi kapasitas.
Dinas Pariwisata Pemkot Bandar Lampung berharap dalam hal ini pengendalian Covid-19 tetap dioptimalkan oleh pemilik usaha pariwisata maupun hiburan.
"Termasuk pengunjungnya juga harus prokes, sekalipun dalam hal ini tempat wisata bebas tidak dibatasi lagi persentase kapasitasnya," urainya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Pemkot Bandar Lampung Dirmansyah menambahkan, Nataru tahun ini diakuinya memang berbeda dengan momen sebelumnya yang masih dipengaruhi Covid-19 dengan pengendalian cukup ketat.
"Apalagi sebelumnya pengunjung wisata dari luar daerah masih dibatasi akibat PPKM sampai level III," kata Dirmansyah.
Terkait persiapan jelang Nataru, pihaknya tetap melakukan monitoring ke tempat-tempat wisata.
"Patuhi semua ketentuan yang telah berjalan selama ini terkait pencegahan penyebaran Covid-19," sambung dia.
Tambah Penjagaan
Dinas Pariwisata Pemkot Bandar Lampung mengimbau pelaku usaha pariwisata khususnya di bidang wisata air maupun pantai untuk menambah petugas pengamanan.
"Khususnya terkait wisata air (waterboom) dan pantai, untuk menambah jumlah penjaga atau pengamanan," kata Sekdis Pariwisata Pemkot Bandar Lampung Dirmansyah.
Selain itu tetap mengoptimalkan penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment, dan Sustainability).
"Sehingga pengelola wisata memberikan jaminan kepada wisatawan terkait kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan," papar dia.
Pihaknya juga akan monitoring terkait kondusifitas aktivitas pariwisata mulai 24 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023.
(Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia Markhamah)