Pemilihan Rektor Unila

Calon Rektor Baru Unila Asep Sukohar Optimis Terpilih

Terpilih menjadi calon rektor baru Unila periode 2023-2027 dalam pemilihan rektor Unila, Prof Asep Sukohar mengaku optimis bisa memenangi pertarungan.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Noval Andriansyah
Dokumentasi Unila
Foto ilustrasi, Asep Sukohar. Terpilih menjadi calon rektor baru Unila periode 2023-2027 dalam pemilihan rektor Unila, Prof Asep Sukohar mengaku optimis bisa memenangi pertarungan. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Terpilih menjadi calon rektor baru Unila atau Universitas Lampung periode 2023-2027 dalam pemilihan rektor Unila, Prof Asep Sukohar mengaku optimis bisa memenangi 'pertarungan'.

Diketahui, Asep Sukohar menjadi satu di antara tiga calon rektor baru Unila yang telah ditetapkan dalam rangkaian pemilihan rektor Unila atau Universitas Lampung.

Adapun Asep Sukohar menjadi satu di antara tiga calon rektor baru Unila yang terpilih dalam rapat senat yang menjadi rangkaian pemilihan rektor Unila.

Rapat senat yang dihadiri pejabat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, berlangsung di rektorat Unila, Bandar Lampung, Lampung, pada Kamis (22/12/2023).

Asep Sukohar dinyatakan lolos menjadi satu di antara dari tiga calon rektor baru Unila, bersama dua rekannya Prof Suharso dan Prof Lusmeilia.

Baca juga: Senat Unila Klaim Pemilihan Calon Rektor Universitas Lampung Sesuai Prosedur

"Pertama terima kasih konstituen memberi kepercayaan, tentu optimisme ke depan," kata Asep Sukohar, Kamis.

Mantan Ketua IDI Lampung itu mengaku siap mengikuti tahapan selanjutnya dalam pemilihan rektor Unila.

Seperti, melaksanakan tahapan sosialisasi hingga hari pemilihan rektor Unila.

"Selanjutnya kita menunggu proses, yang pasti optimis (menjadi rektor baru Unila)," ucap Asep Sukohar.

2 Bakal Calon Rektor Terima Keputusan

Sementara itu, di sisi lain, pemilihan rektor Unila atau Universitas Lampung untuk periode 2023-2027, kembali mengerucut, setelah 3 nama bakal calon rektor resmi ditetapkan sebagai calon rektor baru Unila.

Ketiga calon rektor baru Unila tersebut yang ditetapkan dalam pemilihan rektor Unila untuk periode 2023-2027 yakni Prof Suharso, Prof Asep Sukohar, dan Prof Lusmeilia Afriani.

Adapun ketiga calon rektor baru Unila yang bertarung dalam pemilihan rektor Unila tersebut, resmi ditetapkan sebagai calon melalui pemungutan suara oleh Senat Universitas Lampung, yang berlangsung di Rektorat Unila, Bandar Lampung, Lampung, Kamis (22/12/2022).

Menanggapi tiga nama calon rektor baru Unila tersebut, satu di antara bacarek Unila yang sempat memaparkan programnya, Dr Marselina, mengaku ikhlas.

"Tentu hasil ini diterima," ucap Marselina saat dikonfirmasi, Kamis.

Marselina mengaku, ia akan tetap berbakti terhadap institusi tempatnya bernaung tersebut sebagaimana tugas dari posisi yang dijalani saat ini.

Tak hanya Marselina, bacarek Unila lainnya, Dr Nairobi juga mengikuti keputusan yang telah ditetapkan.

Kepada Tribun, Nairobi memilih untuk tidak berkomentar negatif terhadap hasil pungutan suara itu.

"Saya ikut keputusan di atas saja, tadi saat perhitungan suara, saya tidak terlalu mengamati," ucap Nairobi.

Diketahui, ketiga calon rektor baru Unila itu, saat ini diharuskan bersiap diri guna memasuki tahapan selanjutnya, yakni sosialisasi calon rektor Universitas Lampung sebelum dilakukannya proses pemilihan.

Baca juga: Calon Rektor Baru Unila Ditetapkan, Marselina Terima, Nairobi Ikut Keputusan

Seperti yang dikatakan Prof Suharso kepada awak media usai proses pemilihan.

Saat ditanya kesiapan, ia hanya membalas singkat.

Ia menyebut bahwa dirinya akan menjalani proses selanjutnya dengan optimis.

"Ya, saya optimis saja, orang sudah sampai sini, lanjutkan saja," kata dia.

Untuk diketahui, Prof Suharso mengantongi 21 dari total 47 suara senat Unila.

Sementara suara terbanyak kedua diraih oleh Prof Asep Sukohar, dan Prof Lusmeilia Afriani di urutan nomor tiga.

Mereka bertiga menggugurkan lima bakal calon rektor lainnya yang ikut berkompetisi.

Kelimanya yakni Dr Ayi Ahadiat, Prof Hamzah, Dr Marselina, Prof Muhardi dan Dr Nairobi.

Calon Rektor Unila Mengerucut ke Tiga Nama

Diberitakan sebelumnya, pemilihan rektor Universitas Lampung ( Unila ) mengerucut menjadi tiga nama dari sebelumnya delapan bakal calon rektor atau bacarek.

Sebelumnya delapan Bacarek Unila telah menyampaikan visi misi mereka secara terbuka pada Selasa, 20 Desember 2022 di GSG Universitas Lampung, Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Pemilihan Rektor baru Unila ini dipercepat dari jadwal karena Rektor Universitas Lampung sebelumnya, Karomani terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK.

Dalam proses pemilihan Rektor Unila yang diikuti delapan Bacarek telah terpilih tiga nama yang sah dinobatkan jadi calon Rektor Universitas Lampung. 

Baca juga: Calon Rektor Unila Suharso Optimis setelah Meraih Suara Terbanyak Senat

Terpilihnya tiga nama calon rektor ini berdasar hasil rapat senat  penetapan calon rektor yang dihadiri pejabat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kamis (22/12/2023).

Ketiga calon rektor tersebut yakni, Prof Asep Sukohar saat ini menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Unila. Dirinya mendapat 10 suara senat.

Prof Lusmeilia Afriani merupakan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unila. Dirinya mendapat 7 suara.

Prof Suharso menjabat sebagai Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Lampung. Dirinya mendapat 21 suara.

Prof Suharso mendapat suara tertinggi dari dari 47 suara senator di Unila.

Sedangkan bakal calon rektor yang tidak berhasil lanjut adalah Dr Ayi Ahadiat, Prof Hamzah, Dr Marselina, Prof Muhardi dan Dr Nairobi.

Ketua Panitia Pilrek Unila Abdurrahman menjelaskan ketiga calon rektor tersebut nantinya akan kembali bersosialisasi sebelum dilakukannya pemilihan.

Proses sosialisasi itu diagendakan pada 22-27 Desember 2022 nanti.

Lalu, untuk proses pemilihan, akan dilakukan pada 28 Desember 2022 hingga 6 Januari 2023.

Proses pemilihan dilakukan oleh senat Universitas Lampung bersama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Rapat Senat Diwarnai Demo Mahasiswa

Demonstrasi puluhan mahasiswa Universitas Lampung mewarnai rapat senat Pemilihan Rektor Unila.

Demonstrasi dilakukan di halaman gedung Rektorat Unila, Bandar Lampung, Lampung, Kamis (22/12/2022).

Para mahasiswa menginginkan proses pemilihan rektor dilakukan dengan tepat dan bersih.

Mahasiswa berharap proses pilrek Unila mendapatkan rektor baru yang amanah.

Beragam atribut demonstrasi dibawa oleh mahasiswa untuk menunjukkan harapannya.

Seperti "Pilrek Harus Bersih", "Kawal Pilrek Sampai Tuntas", "Bebaskan Unila dari Calon Rektor Terindikasi KKN", dan sebagainya.

"Pilrek harus bersih," ujar Ikhwan, koordinator aksi.

"Dan panitia, kami minta transparan," lanjut dia.

"Setiap informasi yang ada harus tersampaikan secara jelas oleh panitia pilrek," imbuhnya.

Menurut mahasiswa, Rektor Unila Karomani yang terjaring OTT KPK terkait dugaan suap penerimaan mahasiswa baru sangat mengecewakan.

Mereka menilai, terpilihnya Karomani sebagai rektor merupakan bentuk ketidakoptimalan proses pemilihan yang dilakukan sebelumnya.

Sebagai informasi, pada hari yang sama Senat Universitas Lampung sedang menyeleksi delapan bakal calon rektor (bacarek) Unila periode 2023-2027.

Nantinya, dari delapan bacarek yang ada, hanya akan dipilih tiga untuk menjadi calon rektor Unila periode 2023-2027.

Adapun secara rinci, aktivitas rapat senat itu, adalah penyampaian, penilaian dan penetapan visi, misi dan program dalam rapat senat yang dihadiri pejabat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Untuk selanjutnya, tiga carek terpilih akan disampaikan kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sehari setelahnya, yakni Jumat (23/12/2022).

Tanggal itu sekaligus diumumkannya siapa saja tiga carek terpilih.

Baca juga: Bakal Calon Rektor Unila Dr Marselina Hanya Fotokopi 20 Lembar untuk Profil

Untuk informasi, kedelapan bakal calon rektor baru Unila yang saat ini berkompetisi yakni Prof Asep Sukohar, Dr Ayi Ahadiat, Prof Hamzah, Prof Lusmeilia Afriani, Dr Marselina, Prof Muhardi, Dr Nairobi, dan Prof Suharso.

Mereka sudah menyampaikan visi, misi, dan program kerja dalam rangkaian pemilihan rektor Unila periode 2023-2027 di GSG Universitas Lampung, Selasa (20/10/2022).

(Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved