Berita Lampung
Satlantas Polres Mesuji Timbun Jalan Berlubang di Pasar Simpang Pematang, Lampung
Satlantas Polres Mesuji, Polda Lampung melakukan penimbunan jalan berlubang di jalan utama depan Pasar Simpang Pematang, Kecamatan Simpang Pematang.
Penulis: M Rangga Yusuf | Editor: muhammadazhim
Tribunlampung.co.id, Mesuji - Guna meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Mesuji, Polda Lampung jajaran Kepolisian Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Mesuji, Polda Lampung melakukan penimbunan jalan berlubang.
Penimbunan jalan berlubang itu dilakukan di jalan utama depan Pasar Simpang Pematang, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Lampung, Jumat (30/12/2022) pagi.
Kasatlantas Polres Mesuji, Polda Lampung, Iptu Wahyu Dwi Kristanto mewakili Kapolres Mesuji AKBP Yuli Haryudo mengatakan, penimbunan jalan tersebut setelah pihaknya mengetahui ada jalan berlubang yang membahayakan pengendara.
Maka dari itu, pihaknya bersama anggota Satlantas Polres Mesuji berinisiatif menimbun jalan tersebut.
"Penimbunan kami lakukan dengan cara dicor pakai adukan pasir dan semen. Hal itu dilakukan guna meminimalisir terjadinya kecelakaan," ujarnya.
Baca juga: Mesuji Waspada! Prakiraan Cuaca Ekstrem 3 Hari Mulai 29 Desember 2022
Baca juga: Jemaat Kristiani di Kabupaten Mesuji, Lampung Rayakan Natal Bersama
Atas apa yang telah dilakukan itu, Wahyu menyebut agar tidak ada pengendara kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang terperosok dan terjebak.
Wahyu berjanji pihak kepolisian Polres Mesuji, Polda Lampung akan selalu memberikan rasa aman kepada pengendara.
"Seperti yang dilakukan saat ini, penimbunan jalan berlubang sebagai penanganan dalam mencegah terjadinya kecelakaan," jelasnya
Ia pun mengimbau kepada seluruh pengendara roda dua maupun roda empat yang melintasi Jalan di depan Pasar Simpang Pematang, Lampung untuk dapat berhati-hati saat berkendara, karena jalur tersebut kondisinya pada dan ramai.
"Kami berharap untuk para pengendara untuk tetap berhati-hati dalam berkendara," ungkapannya.
Pantauan tribunlampung.co.id, sebelum jalan berlubang itu ditimbun oleh Satlantas Polres Mesuji, jalan berlubang itu diberi tanda atau dihalau dengan menggunakan peti kayu, karung bahkan styrofoam box oleh masyarakat.
Hal tersebut dilakukan guna memberi tanda kepada pengendara sepeda motor maupun mobil bahwa ada jalan berlubang.
Untuk saat ini kondis jalan telah ditimbun menggunakan campur semen dan pasir.
Namun, kondisinya jalan berlubang itu belum bisa di lalui karena kondisi belum kering.
Hingganya pihak Satlantas Polres Mesuji memagari jalan berlubang yang telah dicor tersebut.
Dengan menggunakan traffic cone kerucut dan peti kayu.
(Tribunlampung.co.id /M Rangga Yusuf)