Berita Lampung
Itera Miliki Program Studi Baru S1 Pariwisata Pertama di Lampung
Institut Teknologi Sumatera (ITERA) saat ini telah membuka kembali satu program studi baru yakni program studi S1 Pariwisata.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Institut Teknologi Sumatera (ITERA) saat ini telah membuka kembali satu program studi baru.
Yakni program studi strata 1 (S1) Pariwisata yang menjadi bagian dari kampus ITERA.
Program studi pariwisata ITERA itu nantinya akan segera menerima mahasiswa pada seleksi penerimaan terdekat.
Yaitu tahun akademik perguruan tinggi 2023/2024.
Program studi pariwisata menjadikan ITERA sebagai kampus pertama yang memiliki ruang pendidikan tentang kepariwisataan.
Baca juga: Itera Lampung Investasi Rp 1 Miliar Kembangkan Teknologi IoT untuk Tanaman Pertanian
Baca juga: Itera Ajarkan Masyarakat Pringsewu Lampung Cara Jernihkan Minyak Jelantah
Dari keterangan tertulis yang diterima Tribun Lampung, Rabu (25/1/2023) program studi pariwisata ITERA tersebut telah mendapat izin dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Detail izin tersebut termuat dalam Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nomor 94/E/O/2023 tentang izin Pendirian Program Studi Pariwisata Program Sarjana pada Institut Teknologi Sumatera.
Adapun surat tersebut ditandatangani Mendikbudristek pada 13 Januari 2023 kemarin.
Rektor ITERA Prof I Nyoman Pugeg Aryantha menjelaskan program studi pariwisata di ITERA akan memiliki beberapa konsentrasi akademik.
Yakni pada bidang perencanaan destinasi pariwisata, kajian dan manajemen pariwisata, serta kajian fisik dan lingkungan pariwisata.
"Program studi S1 Pariwisata ITERA, menjadi prodi S1 Pariwisata pertama yang ada di Provinsi Lampung," kata Prof I Nyoman Pugeg Aryantha.
Atas disahkannya Prodi S1 Pariwisata, Prof I Nyoman Pugeg Aryantha, berharap prodi tersebut dapat memberikan kontribusi positif di dunia kepariwisataan nasional.
Terlebih menurut Prof I Nyoman Pugeg Aryantha, keberadaan pariwisata di Indonesia, dengan potensi yang sangat besar, masih belum maksimal.
Prof I Nyoman Pugeg Aryantha. menambahkan, kehadiran Prodi S1 Pariwisata ITERA, juga diharapkan mampu menghasilkan inovasi-inovasi industri kepariwisataan.
Hal itu seperti pengembangan paket bisnis kepariwisataan yang dapat menumbuhkan industri kepariwisataan itu sendiri, dapat menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan perekonomian bangsa.
"Selamat berjuang para dosen pariwisata ITERA, all the best jaya ITERA, jaya pariwisata Indonesia," pungkas Prof I Nyoman Pugeg Aryantha.
Sementara Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITERA, Prof Khairurrijal menyampaikan, Prodi S1 Pariwisata ITERA telah diusulkan sejak 27 April 2021.
Pengembangan keilmuan Prodi Pariwisata ITERA diarahkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga ahli kepariwisataan di Indonesia yang sejalan dengan rencana rencana strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2020 - 2024 dengan misi peningkatan kualitas manusia Indonesia melalui peningkatan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif.
Selain itu, keberadaan program studi ini diharapkan mempercepat pengembangan sektor pariwisata khususnya di Pulau Sumatera yang menyimpan banyak potensi dan tantangan.
Terkait sumber daya manusia dosen, Prof Khairurrijal, menyebut, saat ini, Prodi Pariwisata ITERA telah memiliki 11 tenaga dosen dengan latar belakang pendidikan yang mendukung di bidang pariwisata, ilmu lingkungan, geografi pariwisata, serta perencanaan wilayah dan kota.
"Dalam penyusunan kurikulum Prodi S1 Pariwisara, ITERA merujuk pada kurikulum Prodi Pariwisata di beberapa universitas, baik di dalam maupun luar negeri, seperti Universitas Udayana yang telah lebih dahulu membuka prodi serupa, serta Universiti Kuala Lumpur, Malaysia, University of Westminster, Inggris, dan University of Groningen, Belanda. Selain itu, Prodi S1 Pariwisata ITERA juga memiliki kurikulum khas ITERA for Sumatera," jelas Prof Khairurrijal.
(Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer)
Pemkab Pesawaran Salurkan Lima Motor untuk Penyandang Disabilitas |
![]() |
---|
Puluhan Rumah di Wonosobo Tanggamus Terendam Banjir dari Aliran 3 Sungai Besar |
![]() |
---|
Gempa Bumi 5,0 Magnitudo di Lampung Utara Tak Berpotensi Tsunami |
![]() |
---|
MPBI Lampung Tuntut Pemerintah Hapus Outsourcing hingga Tolak Upah Murah |
![]() |
---|
Forkopimda Lampung Tengah Tinjau Perbaikan Jalan di Gunung Sugih-Kota Gajah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.