Berita Terkini Nasional

Kecelakaan Mobil ASN Tabrak 2 Bocah SD hingga Tewas Akibat Sopir Ngantuk

Sebelum menabrak korban, mobil ASN ini sempat oleh lalu tiba-tiba menghantam sejumlah bocah SD yang sedang jalan kaki.

Tribunnews.com
Foto ilustrasi garis polisi. Kecelakaan mobil yang dikemudikan ASN tabrak dua bocah SD hingga tewas diduga akibat sopir mengantuk. 

Tribunlampung.co.id, Tanah Laut - Diduga akibat mengantuk, seorang ASN yang mengemudikan mobil tidak kontrol dengan laju kendaraannya hingga menabrak dua bocah SD sampai tewas.

Tidak hanya menyebabkan 2 bocah SD tewas, mobil yang dikemudikan ASN tersebut juga membuat sejumlah korban lainnya luka-luka.

Sebelum menabrak korban, mobil ASN ini sempat oleh lalu tiba-tiba menghantam sejumlah bocah SD yang sedang jalan kaki.

Dua bocah SD tewas seketika setelah ditabrak mobil yang dikemudikan seorang aparatur sipil negara alias ASN di Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Insiden kecelakaan maut tersebut terjadi pada Sabtu (21/1/2023), tepatnya di Jalan Raya Desa Kait, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Baca juga: Minibus Kecelakaan Masuk Jurang Dikemudikan Anak di Bawah Umur

Baca juga: Kecelakaan Pikap Senggol Wanita Pejalan Kaki hingga Terpental Ditabrak Bus

Selain dua bocah SD yang tewas, sejumlah korban lainnya mengalami luka-luka.

Kasatlantas Polres Tanah Laut, AKP Supriyanto menjelaskan perihal kejadian nahas tersebut.

Saat itu mobil yang dikendarai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) tiba-tiba oleng ke kiri dan langsung menabrak para korban.

"Hasil pemeriksaan sementara tersangka diduga mengantuk dan menyebabkan mobilnya oleng ke kiri," ujar AKP Supriyanto dalam keterangannya yang diterima, Senin (23/1/2023).

Selain dua korban tewas, dua bocah lainnya mengalami luka serius dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Karena lukanya yang cukup parah, korban terpaksa di rujuk ke Rumah Sakit Idaman Banjarbaru.

"Saat kejadian, keempat bocah yang masih duduk di sekolah dasar itu tengah berjalan kaki," jelasnya.

Pelaku penabrakan yang belakangan diketahui bekerja sebagai ASN di Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) Tanah Laut kini sudah ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Tersangka telah ditahan untuk penyelidikan lebih lanjut, serta tidak ada pemberlakuan berbeda, semua sama," pungkasnya.

Baca juga: Korban Kecelakaan Ditabrak Ambulans di Jalinsum Lampung Selatan Anonim

Baca juga: 4 Orang Meninggal Kecelakaan Seusai Mobil yang Ditumpangi Tabrak Pohon Mangga

Innova Reborn Seruduk Gerobak Cilok

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved