Berita Lampung

Oknum PNS Pelaku Pemukulan Tukang Martabak di Bandar Lampung Akui Salah Terpancing Emosi

Oknum PNS Diskes Pesawaran Iqbal akui dirinya salah, saat Kejadian kondisinya lelah pasca antar dan urus staf yang kecelakaan lalu parkir sebentar. 

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Erwin Kurniawan (30) pedagang martabak di Jalan Gajah Mada (depan Rumah Sakit Graha Husada), Kecamatan Tanjungkarang Timur, korban pemukulan oleh oknum PNS Diskes Pesawaran, saat ditemui awak media di Mapolsek Tanjungkarang Timur, Jumat (3/2/2023). 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang viral karena memukul pedagang martabak di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Tanjungkarang Timur Bandar Lampung mengaku kelelahan.

Kemudian oknum PNS yang bernama Muhammad Iqbal tersebut emosi saat ditegur tukang martabak di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Tanjungkarang Timur Bandar Lampung

Hingga akhirnya oknum PNS tersebut memukul pedagang martabak di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Tanjungkarang Timur Bandar Lampung dan itu diakui salah karena saat itu terpancing emosi.

Muhammad Iqbal adalah fungsional apoteker di Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pesawaran.

"Posisi juga sore pada saat itu dan saya juga sudah lelah setelah antar staf saya yang mengalami kecelakaan lalulintas (lakalantas), Senin (30/1/2023)," kata oknum PNS Diskes Pesawaran Muhammad Iqbal saat dihubungi Tribun Lampung, Sabtu (4/2/2023).

Ia mengatakan, dirinya harus bolak-balik antar staf  pasca kecelakaan di Jalan Ahmad Yani pertigaan sebelum jembatan Desa Suka Banjar, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran.

Baca juga: Pedagang Martabak Laporkan Penganiayaan oleh PNS ke Polsek Tanjung Karang Timur Polda Lampung

"Pada saat itu staf saya kecelakaan pada pagi hari, staf saya lakalantas dan langsung saya samperin," kata Iqbal.

Ia mengatakan, pada saat kejadian itu ternyata rekan kerjanya yang mengalami lakalantas tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Gladis Medical Center (RS GMC).

"Kemudian saya mengantar staf saya itu untuk dirujuk ke Runah Sakit (RS) Graha Husada, karena  patah tulang jari manis dan kelingking tangan kanannya," kata Iqbal.

"Staf saya itu dirujuk ke rumah sakit di Bandar Lampung karena ada bagian ortopedinya dan sampai sekitar pukul 10.00 WIB," kata Iqbal.

Iqbal mengatakan, pada saat sampai di RS Graha Husada tersebut sudah ada orangtuanya dari stafnya tersebut.

"Pada saat itu saya langsung kembali lagi ke kantor di Kabupaten Pesawaran," kata Iqbal.

"Pada saat itu orangtua dari staf saya itu minta kalau saya untuk meninggalkan RS Graha Husada, dan setelah itu saya kembali ke kantor," kata Iqbal.

Ia diperiksa oleh kepolisian terkait kecelakaan stafnya.

"Saya juga dilakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) oleh polisi," kata Iqbal.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved