Polisi Diserang Massa

Breaking News Polisi Diserang Massa saat Tangkap Bandar Narkoba di Lampung Tengah

Masyarakat Buyut Ilir, Lampung Tengah secara bergerombol melakukan penghadangan dan penyerangan terhadap polisi yang melakukan penangkapan narkoba.

|
istimewa
Foto blokade warga dengan batu atas kehadiran personel polisi dan foto personel polisi yang diterjunkan untuk mengamankan situasi. Aksi amuk warga terhadap polisi yang melakukan penangkapan narkoba terjadi di Buyut Ilir, Lampung Tengah, Jumat (10/2/2023). 

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Puluhan masyarakat Buyut Ilir, Lampung Tengah melakukan penghadangan dan penyerangan terhadap polisi.

Masyarakat Buyut Ilir secara bergerombol melakukan penghadangan dan penyerangan kepada jajaran Reserse Narkoba, Polres Lampung Tengah Polda Lampung yang hendak melakukan penangkapan, Jumat (10/2/2023).

Berdasarkan video amatir yang diterima Tribunlampung.co.id, dalam peristiwa penyerangan terhadap polisi di Lampung Tengah tersebut terlihat ada mobil warna silver dalam keadaan terbalik.

Dalam narasi dijelaskan bahwa warga Buyut Ilir, Lampung Tengah, Lampung telah menggulingkan mobil.

"Mobil dikebalikkan, mobil sudah dibalikkan sama massa, primitif primitif," kata pembuat video amatir itu.

Baca juga: Curi Burung dan Handphone, Pemuda asal Lampung Tengah Ditangkap Polisi

Baca juga: Polda Lampung Dengar Keluhan Masyarakat saat Jumat Curhat di Way Pengubuan Lampung Tengah

Kemudian, rombongan mobil tersebut juga tidak bisa keluar lantaran masih di kepung oleh massa yang berlokasi di Buyut Ilir, Lampung Tengah.

Massa menutup jalan menggunakan bongkahan batu besar dan balok kayu.

Sepanjang jalan keluar jajaran Reserse Narkoba Polres Lampung Tengah dipenuhi bongkahan kayu dan batu per jarak 5 meter.

"Kami tidak bisa keluar, massa masih mengepung, lokasi di Buyut Ilir," kata pembuat video.

Dalam video juga terlihat puluhan warga berkerumun, terdengar teriakan dan lima kali suara tembakan.

"Bubar semua, bubarr, kembali ke tempat," teriakan dalam video amatir.

Sementara, dalam rilis media, jajaran Batalyon B Pelopor merespon adanya perlawanan massa dalam penangkapan tersangka tindak pidana narkotika oleh Sat Narkoba Polres Lampung Tengah.

Sehingga Reserse Narkoba Lampung Tengah meminta bantuan pengamanan dari Personil Brimob.

Sebanyak 1 SSK Personil Batalyon B Pelopor melaksanakan patroli menuju lokasi.

Pasca penangkapan tersangka tindak pidana narkotika oleh Sat Reskoba Res narkoba dihadang puluhan massa di Desa Buyut Ilir Kabupaten Lampung Tengah.

Hingga berita ini dibuat, Brimop menyatakan bahwa situasi Desa Buyut Ilir Kabupaten Lampung Tengah. (Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved