Berita Terkini Nasional

Kecelakaan Truk Terguling Timpa Mobil Mewah Alphard, Sopir Pasrah

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun mobil mewah Toyota Alphard yang tertimpa truk terguling ringsek.

|
WartaKota
Insiden kecelakaan truk muatan batu yang terguling menimpa mobil mewah Toyota Alphard terjadi di Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023). 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Insiden kecelakaan dialami truk bermuatan batu yang terguling menimpa mobil mewah Toyota Alphard di Jakarta Selatan.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun mobil mewah Toyota Alphard yang tertimpa truk terguling ringsek.

Alhasil sopir truk hanya dapat pasrah menyaksikan mobilnya menimpa mobil mewah Toyota Alphard hingga hancur pada bagian depannya.

Kecelakaan itu berawal dari truk bermuatan batu yang tidak kuat menanjak, kemudian mundur mengenai Toyota Alphard

Peristiwa truk bermuatan batu menimpa mobil mewah Toyota Alphard berpelat nomor B 2279 FF itu terjadi di Jalan Raya Sagu, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023).

Baca juga: Lima Wisatawan Tewas Kecelakaan Mobil Masuk Jurang di Kebumen, 20 Korban Luka

Akibatnya mobil Toyota Alphard ringsek. Bagian depan mobil rusak parah akibat tertimpa truk.

Kaca mobil Alphard pecah akibat tertimpa badan truk dan muatan batu.

Sementara itu, posisi truk terguling dan melintang di Jalan Sagu.

Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Suharno mengatakan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 13.00 WIB.

"Lokasi tepatnya tanjakan Jalan Sagu, RT 10 RW 05, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan," ujar dia, dalam keterangannya, Selasa.

Awalnya, truk jenis Mitsubishi Light berpelat nomor G 1590 JP yang dikendarai RYA (28), melaju dari arah Barat ke Timur di Jalan Raya Sagu.

Tepatnya di tanjakan Jalan Sagu, kata Suharno, truk berkelir kuning itu tidak kuat menanjak.

"Kemudian mundur dan mengenai kendaraan Toyota Alphard B 2279 FF yang melaju di belakangnya," tuturnya.

Akibat kejadian tersebut, kedua kendaraan mengalami kerusakan.

Baca juga: Tewas, Bayi Korban Kecelakaan Sekeluarga Ditabrak Innova Reborn dari Belakang

Arus lalu lintas turut terganggu selama beberapa menit karena kejadian itu.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa baik truk dan mobil telah dievakuasi dari lokasi.

"Sudah (dievakuasi)," kata Suharno.

Pasrah

Sementara itu, sopir truk bernama Yudi menuturkan, mereka hendak ke PLN Kebagusan dari Rumpin, Bogor.

"Iya, karena nggak kuat nanjak," kata Yudi

Yudi menuturkan truknya membawa batu untuk bahan pengerjaan proyek dari arah Rumpin, Bogor, Jawa Barat, menuju wilayah Kebagusan, Jakarta Selatan.

“Truk sedang nanjak dan tidak kuat. Mobil (Alphard) memang posisinya enggak salah. Sudah saya tahan. Truk enggak kuat, mundur lagi,” kata Jodi kepada wartawan di lokasi, Selasa siang.

Ia mengaku tak tahu ada jalan menanjak yang harus dilaluinya. Jodi mengatakan, dirinya mengandalkan Google Maps untuk menuju Kebagusan.

“Saya serahin aja bagaimana (penggantian mobil Alphard yang rusak) nantinya. Bagaimana lagi namanya musibah kita,” tambah Jodi.

Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Truk Tergelincir

Insiden kecelakaan truk juga terjadi di Sumedang gegara adanya ceceran tanah di ruas jalan yang menurun.

Ceceran tanah tersebut mengakibatkan satu truk tronton bernomor polisi D 8967 YD kecelakaan setelah tergelincir hingga terperosok di Sumedang.

Satu unit truk tronton tidak berhenti saat direm oleh pengemudinya sehingga inisiatif banting setir hingga alami kecelakaan.

Sebuah truk tronton bernomor polisi D 8967 YD terperosok di jalan menurun curam di Babakan Cikadu RT02/01 Desa Cikahuripan, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Kamis (9/2/2023) sore.

Tronton ini baru keluar dari PT Kewalram 2 yang lokasi pabriknya berada di daerah perbukitan, di kaki Gunung Goong.

Sore tadi hujan gerimis di daerah ini. Di jalanan yang dilintasinya, tanah berceceran dari truk-truk galian C yang lokasinya di PT Kewalram 2 itu juga.

Roda truk tergelincir. Truk menabrak pembatas jalan hingga akhirnya terperosok.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Pengemudinya, Rusmiadi (50) warga Dusun Cipelag RT02/06, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, selamat.

"Direm juga mobil tidak berhenti, menghindar motor terus banting setir ke kiri. Ya jalan licin banyak ceceran tanah merah," kata Rusmiadi kepada TribunJabar.id.

Kapolsek Cimanggung, Kompol Herdis Shardiman memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pada pukul 15.45 ini.

"Tidak ada korban jiwa," kata Herdis saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Kapolsek menyebutkan, pengemudi diduga kehilangan kendali saat melintasi turunan yang licin tersebut.

"Di lokasi kejadian ada krikil dan pasir, diduga remnya macet. Sopir hilang kendali dan banting stir ke kiri hingga menabrak pembatas jalan," katanya.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com 

(Tribunlampung.co.id)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved