Berita Lampung
Truk Muatan Buruh Pabrik Adu Kambing di Jalintim Bandar Mataram Lampung Tengah 3 Tewas
Salah satu truk yang terlibat kecelakaan di Jalintim, Kampung Terbanggi Ilir, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah itu mengangkut 13 buruh.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Dua truk kecelakaan lalulintas adu kambing di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Kampung Terbanggi Ilir, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah, Kamis (16/2/2023).
Tiga orang tewas dalam dalam kecelakaan lalulintas di Jalintim, Kampung Terbanggi Ilir, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah tersebut.
Salah satu truk yang terlibat kecelakaan di Jalintim, Kampung Terbanggi Ilir, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah itu mengangkut 13 pekerja buruh harian PT GGP Agro Lampung Tengah.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Tengah AKP Ipran mengatakan, kecelakan tersebut melibatkan satu unit mobil trutk jenis Colt Diesel BE 8638 LY dengan mobil truck jenis Colt Diesel BE 8529 DY yang bermuatan pekerja dari arah Sukadana, Lampung Timur.
Ipran mengatakan, peristiwa terjadi pada pukul 06.00 WIB, saat truk BE 8638 LY melintas di TKP dengan kondisi jalan yang menikung.
Di lokasi tersebut, karena kondisi jalan menikung, status marka jalan adalah garis lurus.
Baca juga: Pengamen di Lampung Tengah di Ciduk Polisi Gegara Curi HP Pensiunan PNS di Dasbor Motor
"Truk BE 8638 LY melintasi jalan tersebut dengan mengambil lajur kanan jalan," kata Ipran saat dikonfirmasi.
Dirinya mengatakan, menurut keterangan saksi dan olah TKP mobil truk nopol BE 8638 LY melaju dari arah Tulang Bawang menuju arah Sukadana, Lampung Timur.
Dari arah berlawanan, melaju mobil truk nopol BE 8529 DY yang membawa kawanan pekerja buruh harian di PT. GGP Agro Lampung Tengah.
"Dengan laju mobil BE 8529 DY yang tak terhindarkan, truk BE 8638 LY yang melawan arah kepergok dan akhirnya adu kambing dengan truk berisi pekerja tersebut," ungkap Ipran.
Akibatnnya, tiga dari 13 korban meninggal dunia dan 10 orang (termasuk sopir) mengalami luka ringan dan saat ini sudah di bawa Rumah Sakit Yukum Medical Center (YMC).
Kepala Unit Laka Lantas Ipda Arum Monita Sari mengatakan, dirinya dan jajaran satuan laka lantas yang meninjau TKP telah mengevakuasi korban akibat adu kambing dua truk tersebut.
Kendaraan truk sudah diamankan anggota di Pos Lantas Agro.
Kemudian untuk kedua sopir masing-masing kendaraan dibawa di Polres Lampung Tengah untuk diminta keterangan.
"Kedua sopir kendaraan yang hanya mengalami luka ringan langsung dibawa ke mapolres guna pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
Dari hasil pemeriksaan saksi dan korban, lanjutnya, ketiga korban tewas dan 8 lainnya adalah buruh harian PT GGP Agro yang naik kendaraan BE 8529 DY.
Untuk kondisi kedua kendaraan yang adu kambing tersebut yaitu:
1. Mobil truk Colt Diesel BE 8638 LY mengalami rusak di bagian depan dan samping kanan
2. Mobil truk Colt Diesel BE 8529 DY mengalami rusak di bagian depan.
Sedangkan dari hasil identifikasi dan pemeriksaan ke-13 korban termasuk sopir, sebagai berikut:
Tiga korban meninggal yakni
Lestari (40), Rus (50) warga Jati Datar, Bandar Mataram, Lampung Tengah akibat luka di bagian kepala, dan Kobar (40) warga Darma Agung, Seputih Mataram, Lampung Tengah.
Korban lainnya ada yang tidak luka, kemudian luka ringan dan sedang.
(Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq)
DPRD Lampung Dorong Koperasi Merah Putih Segera Beroperasi |
![]() |
---|
Rakor Reforma Agraria 2025, Pemprov Lampung Dorong Pemerataan dan Pemberdayaan Desa |
![]() |
---|
DPRD Lampung Komitmen Kawal 4 Solusi Tata Niaga Singkong Menko Airlangga Hartarto |
![]() |
---|
KONI Lampung Berharap Erick Thohir Selesaikan Kegaduhan Dunia Olahraga Indonesia |
![]() |
---|
Pemimpin Cabang BRI Teluk Betung Dukung Langkah Polresta, Tegaskan Komitmen Zero Tolerance to Fraud |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.