Berita Lampung
Banjir Rendam Ratusan Hektare Sawah Milik Warga Suoh Lampung Barat
Ratusan hektare sawah milik warga Dusun Kali Bening, Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, Lampung terendam banjir
Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: soni
Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Ratusan hektare sawah milik warga Dusun Kali Bening, Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, Lampung terendam banjir yang disebabkan luapan sungai Way Semaka, Selasa (28/2/202.
Meluapnya sungai Way Semaka hingga menyebabkan banjir itu disinyalir terjadi karena intensitas curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Lampung Barat sejak malam tadi tak terkecuali Kecamatan Suoh.
Sementara itu, Camat Suoh, Lampung Barat, Davet Jakson mengatakan, ratusan hektare sawah warga tersebut merupakan sawah yang berisi tanaman padi siap berbuah.
“Pihak kami telah meninjau langsung lokasi yang terdampak banjir itu, persawahan tersebut berisi tanaman padi,” kata Davet, Selasa (28/2/2023).
“Kemudian tanaman padi di area persawahan itu kondisinya tinggal menunggu berbuah atau masih proses berbunga,” terusnya.
Selain itu, jelas Davet, luapan air sungai itu diperparah karena adanya tanggul yang saat ini dalam kondisi rusak.
Kondisi itu pun membuat tanggul tak mampu menahan debit air yang sangat deras akibat hujan.
“Itu juga menyebabkan menumpuknya sedimen di dasar sungai, sehingga sangat perlu dilakukan normalisasi pada sungai Way Semaka ini,” jelas Davet.
Baca juga: Sawah Seluas 56.363 Hektar di Lampung Timur jadi Target Lahan Tanam Musim Hujan
Baca juga: Belasan Hektare Sawah Fuso Akibat Terjangan Banjir di Tanggamus Lampung
Davet mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan terkait warga mana saja yang terdampak akibat banit ini.
“Kita akan data mana saja warga yang terdampak banjir, dampak kerusakan yang terjadi, kemudian kita laporkan ke pihak terkait,” ungkapnya.
Davet pun berharap agar luapan sungai Way Semaka yan menyebabkan wilayahnya tersebut terkena banjir bisa surut.
Karena menurutnya, sawah yang berisi tanaman padi itu merupakan salah satu sumber penghasilan bagi warga setempat yang terdampak.
“Ya di sini kita berharap agar banjir bisa segera surut, karena kan tanaman padi ini merupakan salah satu penghasilan mereka,” harap Davet.
Sementara itu, Wawan selaku warga setempat membenarkan bahwa ratusan hektare sawah milik warga itu merupakan tanaman padi yang tinggal menunggu masa berbuah.
“Ini luapan dari sungai Way Semaka nyebabin padi warga yang tinggal nunggu berbuah jadi pada kerendem semua,” ungkap Wawan.
PB HMI Tegaskan Aksi Masyarakat Bagian dari Hak Konstitusional |
![]() |
---|
PWNU Lampung Serukan 5 Sikap Hadapi Dinamika Unjuk Rasa di Berbagai Daerah |
![]() |
---|
Korban Ketiga Tenggelamnya KM Tegar Jaya Ditemukan di Pantai Way Lunik |
![]() |
---|
Bupati Nanda Pastikan Penanganan Cepat Banjir di Sukajaya Lempasing Pesawaran |
![]() |
---|
Dikawal 15 Ketua DPD Kabupaten dan Kota, Hanan A Rozak Dipastikan Aklamasi Jadi Ketua Golkar Lampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.