DLH Lampung Barat Tebangi Pohon Lapuk di Sekitaran Liwa Lampung Barat

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkab Lampung Barat menyisir beberapa pohon lapuk yang berada di sekitar jalan protokol Liwa untuk ditebang.

Kegiatan menyisir sekaligus menebang pohon lapuk di sekitaran jalan protokol Liwa, Lampung Barat itu dilakukan DLH pada Jumat (3/3/2023) sekira pukul 08.00 WIB hingga siang hari.

Kepala DLH Pemkab Lampung Barat M Henry Faisal diwakili Kabid Pertamanan, Ahmad Ahnuh mengungkapkan, kegiatan ini dilakukan guna mencegah terjadinya pohon tumbang akibat pohon lapuk.

Sebab pohon tumbang membahayakan dan fokus penebangan DLH saat ini masih di sekitaran jalan protokol Liwa, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat.

“Penebangan pohon besar yang sudah lapuk ini kita lakukan untuk mencegah terjadinya pohon tumbang, karena hal itu sangat membahayakan pengendara,” ungkap Ahnuh.

Ia mengaku penebangan pohon untuk antisipasi musibah yang timbul akibat pohon tumbang.

Baca juga: Pj Bupati Lampung Barat Temui Menteri Perdagangan Bahas Pengembangan SRG Kopi Robusta 

“Apalagi saat ini sedang musim hujan, jadi kegiatan ini difokuskan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan tersebut,” terusnya.

Ahnuh menambahkan, penyisiran yang dilakukan hari ini berdasarkan permintaan dari masyarakat yang mulai takut dengan keberadaan pohon lapuk di sekitaran jalan protokol.

“Kegiatan ini juga kita lakukan karena permintaan dari masyarakat agar bisa mengantisipasi hal yang tak diinginkan terjadi,” jelasnya.

Diketahui, dalam menyisir dan menebang pohon lapouk itu, DLH Pemkab Lampung Barat dibantu Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP Damkar) Pemkab Lampung Barat.

Selain itu, ada juga pihak PT Telkom Indonesia untuk mengantisipasi ketika nantinya ada kerusakan yang terjadi pada kabel saat aktivitas penebangan.

Kemudian, lanjut Ahnuh, pihaknya saat ini belum bisa memastikan berapa jumlah pohon lapuk dan mati yang berada di sekitaran jalan protokol.

Sebab saat ini petugas masih melakukan penyisiran untuk mencari pohon-pohon yang sekiranya sudah lapuk dan dinilai membahayakan.

“Untuk berapa jumlah yang disisir kita belum mnegetahui, masih kita sisir dan akan kita tebang jika itu dinilai membahayakan pengguna jalan,” kata dia.

Lebih lanjut, Dirinya pun mengimbau agar seluruh pengendara yang melintas agar selalu berhati-hati ketika berkendara.