Berita Lampung

Bocah Penjual Kue Nangis di Makam Ayah karena Dagangan Tak Laku Akhirnya Ketemu Ibu

Bocah penjual kue tersebut ditinggal meninggal ayahnya sejak 2020 lalu, sementara ibunya sempat tidak diketahui keberadaannya.

|
TribunBogor.id
Bocah penjual kue yang menangis di makam ayahnya karena dagangan tak laku akhirnya ketemu dengan ibu. Pamannya ikut merasa sedih karena tidak dapat berbuat banyak. 

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Bocah penjual kue asal Pesawaran Lampung viral setelah videonya curhat di makam ayah gegara dagangan tak laku beredar di media sosial.

Diketahui bocah penjual kue tersebut ditinggal meninggal ayahnya sejak 2020 lalu, sementara ibunya sempat tidak diketahui keberadaannya.

Alhasil bocah penjual kue bernama Preliyan ini hanya tinggal dengan kakak dan pamannya.

Sang paman dari Preliyan yakni Surono merasa sangat bersedih saat dirinya tak mampu berbuat banyak untuk menemukan keberadaan sang ibu.

Surono, menjelaskan kemenakanya tersebut sejak kecil ditinggalkan oleh kedua orangtuanya.

Baca juga: Viral Bocah Penjual Kue Nangis di Makam Ayah karena Dagangan Tak Laku

Dia mengatakan, saat kecil pun ayahnya selalu bekerja di luar kota dan hanya sesekali bertemu.

“Dan ibunya juga pun sakit dan menjalani perawatan di Pulau Jawa,” ungkap Surono saat ditemui Tribun Lampung di kediamannya.

Lanjut dirinya, karena viralnya Preliyan tersebut Surono mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Respek Peduli Lampung atas bantuannya selama ini.

Surono memaparkan, Respek Peduli Lampung telah menawarkan banyak bantuan kepada Preliyan.

“Bahkan pada akhirnya Preliya bisa bertemu dengan ibunya di Bogor,” kata dia.

Sambil berurai air mata Surono mengungkapkan, itu adalah sesuatu yang tidak bisa dirinya lakukan.

“Dia bercerita dengan rasa rindu kepada ayah dan ibunya, Preliyan ingin bertemu,” kata sang paman.

Kini berkat bantuan dari Respek Peduli Lampung, ibu Preliyan yang sedang sakit pun sudah berada di rumah sang paman untuk dirawat disana.

“Hingga saat ini, Alhamdulillah sudah banyak bantuan yang datang, dan bantuan tersebut berupa pengobatan rutin ibu Preliyan dan rumah yang sedang dibangun,” kata Surono.

Baca juga: Kabar Terbaru Bocah Penjual Kue Menangis di Makam Ayah karena Dagangan Tak Laku

Surono yang kesehariannya bekerja sebagai tukang bangunan tersebut mengucapkan rasa syukur.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved