Berita Lampung

Soal Jadwal Pelunasan Biaya Haji, Begini Kata Kemenag Lampung

Menurutnya, Kemenag masih menunggu jadwal pelunasan kendati kemarin biaya telah disepakati antara pemerintah dan DPR RI.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra
Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Lampung M Ansori F Citra. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung masih menunggu keputusan presiden dan keputusan menteri agama (KMA) terkait pelunasan biaya bagi calon jamaah haji (calhaj).

Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Lampung M Ansori F Citra mengatakan, calhaj diharapkan menunggu untuk melakukan pelunasan karena masih menunggu Perpres dan KMA.

"Harapannya segera ada jadwalnya, sehingga masyarakat bisa langsung melunasi biaya haji tersebut," kata Ansori, Minggu (12/3/2023).

Menurutnya, Kemenag masih menunggu jadwal pelunasan kendati kemarin biaya telah disepakati antara pemerintah dan DPR RI.

Ansori menambahkan, sejauh ini jamaah haji masih menjalani verifikasi, terkait ada tidaknya penyandang disabilitas di dalam rombongan calon haji Lampung.

Baca juga: Rekrut 54 Petugas Haji Daerah, Kemenag Lampung Sebut PHD Bertugas Melayani Jamaah

"Totalnya kuota Lampung ada sekitar 7.050 orang, saat ini kami meminta kepada pihak kabupaten dan kota untuk mendata siapa saja yang mengalami disabilitas," kata Ansori.

Terkait ini, pihaknya juga akan menyiapkan kursi roda untuk calon haji.

"Kami minta kabupaten dan kota, data berapa jamaah yang disabilitas. Maka kami akan mempersiapkan kursi roda," kata Ansori.

"Kami juga telah melakukan koordinasi dengan kesehatan, perhubungan, pemda, kami sangat intens," tambahnya.

Soal jumlah calon haji yang berniat mundur, menurut Ansori, sejauh ini Kemenag belum menerima laporan.

"Tapi ada yang rencananya mau mundur karena memang sakit. Ada sekitar tiga orang dan memang fisiknya telah pikun," kata Ansori.

Ansori juga menambahkan, bagi mereka yang dapat prioritas lansia bila mengundurkan diri tak bisa digantikan.

"Jadi secara konkretnya persiapan ibadah haji kami telah mempersiapkan segalanya terutama asrama haji," jelas Ansori.

Selain itu Kemenag juga sudah menyeleksi petugas dan kini tinggal menunggu bimbingan teknis (bimtek).

"Termasuk petugas haji daerah (PHD) telah dilakukan rekrutmen, kami sudah melakukan usulan dan penetapan dari Kemenag," kata Ansori.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved