Polres Lampung Tengah

Irwasda Polda Lampung Kunjungi Trimurjo Lampung Tengah, Sejumlah Keluhan Warga Mengemuka

Irwasda Polda Lampung Kombes Pol Sustri Bagus Setiawan beserta PJU Polda Lampung menyambangi warga di Balai Desa Tempuran, Kecamatan Trimurjo.

Istimewa
Kunjungi - Masyarakat sampaikan keluhan saat kunjungan Irwasda Polda Lampung ke Trimurjo. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Irwasda Polda Lampung Kombes Pol Sustri Bagus Setiawan beserta PJU Polda Lampung menyambangi warga di Balai Desa Tempuran, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah. Jumat (24/3/2023).

Irwasda Polda Lampung ingin mendengarkan keluh kesah masyarakat secara langsung mengenai kepuasan pelayanan polri dan situasi kamtibmas khususnya di wilayah hukum Polres Lampung Tengah.

"Tugas pokok kepolisian yang paling utama adalah sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat," kata Kombes Pol Sustri Bagus.

Sehingga di berharap seluruh masyarakat yang hadir dalam Jumat Curhat ini bisa memberikan tanggapan dan masukan tentang apa yang harus dikerjakan dan apa yang harus diperbaiki ke depan, guna terwujudnya polri yang presisi.

Pada sesi tanya jawab, beberapa hal menjadi curhatan warga yang langsung disampaikan kepada Irwasda Polda Lampung.

Baca juga: Unek-Unek Warga Makmur Jaya ke Jajaran Polda Lampung Mulai dari Narkoba hingga Penipuan di Medsos

Baca juga: Warga Brabasan Kini Punya Jalan Terobosan Berkat Kolaborasi TNI dan Jajaran Polda Lampung

Salah satunya Kakam Liman Benawi Nyono Rahadi menanyakan terkait kasus pencurian uang Rp 260 juta terhadap korban agen gabah yang terjadi di Dusun VI Kampung Liman Benawi, Trimurjo, Lampung Tengah beberapa waktu lalu.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengatakan jika para pelaku pencurian yang sempat kabur ke wilayah Sukabumi, Jawa Barat tersebut telah tertangkap berkat kerja keras Tekab 308 Presisi Polres Lampung Tengah, Polda Lampung.

"Para pelaku kini telah diamankan di Mapolres Lampung Tengah guna pengembangan lebih lanjut," kata Doffie.

Kemudian, Rois Jamaludin mewakili tokoh agama menyampaikan aspirasinya terkait bagaimana menciptakan situasi ibadah bulan Ramadhan lebih khusuk dan nyaman.

"Karena anak-anak sekarang ke masjid bukan untuk beribadah, melainkan membuat grup-grup perang sarung maupun grup balap motor yang dikhawatirkan bisa menimbulkan aksi tawuran antar kelompok,"ujarnya.

Menanggapi itu, Doffie memerintahkan para bhabinkamtibmas di masing-masing wilayah agar meningkatkan patroli KRYD dan beri imbauan humanis terhadap anak-anak mengajak para tokoh masyarakat setempat.

Irwasda Polda Lampung bersama Kapolres Lampung Tengah menyampaikan terimakasih atas dukungan, masukan dan aspirasi dari warga yang disampaikan secara langsung.

“Saya selaku Irwasda Polda Lampung bersama Kapolres akan segera menindaklanjuti beberapa permasalahan yang telah disampaikan,"ungkapnya.

Pihaknya juga meminta dukungan seluruh elemen masyarakat dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman kondusif.

(Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved