Marak Curanmor, Polres Pesawaran Polda Lampung Imbau Masyarakat Jangan Takut Lapor

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Marak curanmor, Polres Pesawaran Polda Lampung mengimbau bagi para warga jangan takut untuk melapor ke pihak kepolisian. 

Kasatreskrim Polres Pesawaran AKP Supriyanto Husin dalam hal ini menghimbau masyarakat apabila mengetahui adanya tindak pidana jangan takut untuk melapor ke polres maupun polsek terdekat.

"Guna membantu kepolisian dalam menekan angka kriminalitas yang ada tepatnya di Kabupaten Pesawaran," terang dia.

Meruntut kasus motor Fakhrur Rozi hilang saat nonton orgen di Desa Sukajaya, Kecamatan Way Khilau, Pesawaran, pencurinya klaim itu miliknya namun tak berkutik saat dibekuk jajaran Polda Lampung.

Tekab 308 Polres Pesawaran, Polda Lampung berhasil meringkus pelakunya berinisial AU berkat laporan korban dan warga.

"Bermula saat Fakhrur Rozi (korban) sedang menonton hiburan warga (orgen) lalu mendapati sepeda motor Honda Supra Fit tahun 2006 warna biru silver dengan nomor polisi BE 6841 VP miliknya telah hilang," ungkap Katim Tekab 308 Presisi Polres Pesawaran Bripka yudi Rahmadi, Rabu (29/3/2023).

Fakhrur kemudian melaporkan kejadian yang dialaminya ke SPKT Polres Pesawaran.

Pada Selasa (28/3/2023) sekira pukul 17.00 WIB, Tekab 308 Polres Pesawaran mendapat laporan dari warga yang melihat kendaraan Fakhrur Rozi yang hilang sedang digunakan AU (pelaku).

"Tekab 308 Polres Pesawaran bergegas merapat ke lokasi AU berada," terangnya.

Sesampainya di lokasi, Tekab 308 Presisi langsung menangkap pelaku dan menemukan barang bukti.

"AU mengakui kepemilikan motor jenis Supra Fit tersebut lalu tim segera mengamankan barang bukti berupa R2 dan sebilah pisau tajam sepanjang 25 cm," urainya.

"Pelaku dibawa ke mapolres untuk dimintai keterangan lebih lanjut."

"Dalam rangka kegiatan Ops Cempaka kali ini Polres Pesawaran berusaha dengan keras menurunkan angka kriminalitas di Kabupaten Pesawaran," pungkasnya.

(tribunlampung.co.id)