Berita Terkini Nasional
KPK Sita Puluhan Tes Mewah dari Rumah Rafael Alun Trisambodo
KPK saat melakukan penggeledahan di rumah Rafael Alun Trisambodo di perumahan Simprug Golf, Jakarta Selatan.
Tribunlampung.co.id - Tim penyidik KPK sita puluhan tas mewah dari rumah eks pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu Rafael Alun Trisambodo pada Senin (27/3/2023).
Puluhan tas mewah merek Hermes, Louis Vuitton, dan Chanel itu ditemukan KPK saat melakukan penggeledahan di perumahan Simprug Golf, Jakarta Selatan.
Tas mewah yang diduga milik istri Rafael Alun, Ernie Meike Torondek, itu langsung disita tim penyidik.
"Saat itu, benar tim penyidik menemukan uang dan puluhan berbagai tas mewah merek luar negeri," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Jumat (31/3/2023).
Ali mengatakan, tas mewah dimaksud disita sebagai barang bukti perkara sangkaan penerimaan gratifikasi Rafael Alun Trisambodo.
Baca juga: Impor Baju Bekas Dilarang, Pedagang Thrifting di Bandar Lampung Sulit Order Barang
Selain tas mewah, ada juga sejumlah uang yang turut ditemukan oleh tim penyidik KPK.
Namun, jumlahnya masih dalam tahap penghitungan.
Sebagaimana diketahui, KPK menetapkan Rafael Alun Trisambodo sebagai tersangka kasus dugaan korupsi penerimaan sesuatu oleh pemeriksa pajak pada Dirjen Pajak Kemenkeu RI tahun 2011-2023.
Belum diketahui konstruksi perkara yang menjerat Alun ini.
Namun, secara garis besar, KPK menduga Rafael Alun telah menerima berupa uang dalam rentang waktu 12 tahun, sejak 2011-2023.
"Bentuknya uang. Alokasinya nanti akan didalami dalam proses penyidikan," kata Ali Fikri, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (30/3/2023).
Kasus yang menimpa Rafael ini bermula dari sorotan netizen terhadap jumlah harta kekayaannya yang mencapai Rp56 miliar. KPK lalu memeriksa terkait LHKPN-nya.
Baca juga: Kelelahan Mengasuh, Pedangdut Siti Badriah Ketiduran Sambil Pangku Sang Anak
Terdapat banyak kejanggalan dari harta Rp56 miliar Rafael ini. KPK kemudian menetapkan kasus Alun ke tahap penyelidikan, dan meningkat ke tahap penyidikan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Alasan Polisi Tak Autopsi Jenazah Encuy Preman Pensiun |
![]() |
---|
Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga Ditangkap, Dedi Mulyadi Harap Pelaku Dapat Hukuman Setimpal |
![]() |
---|
2 Atlet Karate Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata ALS di Exit Tol Padang–Sicincin |
![]() |
---|
Daftar 4 Menteri Baru yang Dilantik Prabowo dan 5 Menteri yang Dicopot |
![]() |
---|
Alasan 2 Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Indramayu Putuskan Pulang Setelah Kabur ke Jawa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.