Mayoritas Fraksi DPRD Mesuji Lampung Baru Usulkan Satu Nama Calon Pj Bupati

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mesuji diminta untuk segera mengusulkan calon pj bupati.

Hal itu tertuang dalam dalam Surat Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui surat No: 100.2.1.3/1773/SJ, tertanggal 27 Maret 2023.

Menyikapi surat tersebut, anggota DPRD Mesuji dari Fraksi Golkar Parsuki mengaku jika saat ini DPRD Mesuji dalam proses penggodokan nama yang diusulkan ke Kemendagri.

"Berdasarkan pembahasan di lintas Fraksi di DPRD Mesuji, memang mayoritas Fraksi di DPRD Mesuji baru sepakat untuk kembali mengusulkan nama Sulpakar sebagai Pj Bupati Mesuji," ujarnya, Sabtu (1/4/2023). 

Wakil Ketua DPRD Mesuji asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jhon Tanara juga mengungkapkan hal yang sama.

Menurutnya pengusulan Sulpakar sebagai satu-satunya nama untuk kembali meneruskan sebagai Pj Bupati Mesuji bukan tanpa alasan.

Karena sejak jabatan Pj Bupati Mesuji dipegang oleh Sulpakar banyak program pusat yang masuk ke Kabupaten Mesuji.

Bahkan, ungkapnya beberapa program pemerintah pusat pun saat ini dalam proses pengawalan.

"Itu semua dilakukan agar dapat masuk ke Kabupaten Mesuji. Ini baik bagi masyarakat di Kabupaten Mesuji," ucapnya.

Baca juga: Mei Tiga Pj Bupati di Lampung Habis Masa Jabatan, Pemprov Usul Ulang Pengganti

Baca juga: Kunker di Panca Jaya, Pj Bupati Mesuji Hadiri Musrenbang Hingga Tinjau BUMDes

Selain itu, Jhon Tanara menilai jika jabatan Pj Bupati Mesuji diganti dengan sosok yang lain.

Akan dikhawatirkan berpengaruh pada proses yang sudah dilakukan sebelumnya dan berpotensi mengulangnya dari nol.

Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Mesuji Elfianah mengatakan segera bahas 3 nama calon Pj Bupati Mesuji.

"DPRD Kabupaten Mesuji akan membahas usulan 3 nama calon Pj Bupati Mesuji karena jabatan Pj Bupati Mesuji akan berakhir pada Mei 2023," ujarnya.

Tiga calon itu ungkap Elfianah untuk mengisi jabatan tahun ke dua yang berakhir pada Mei 2023.

Elfianah menerangkan jika pihaknya menerima telah menerima surat dari Sekjen Mendagri dengan nomor: 100.2.1.3/1773/sj tertanggal 27 Maret 2023.