Mudik Lebaran

Perhatikan Ketepatan Jadwal Kapal Mudik Lebaran Ciwandan - Panjang Lampung

Petugas pemerintah yang mengelola Pelabuhan Panjang harus memastikan ketepatan jadwal kapal dan pengaturan bongkar muat yang baik.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id/Deni Saputra
Kondisi Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung, Lampung yang dipersiapkan untuk jalur khusus mudik Lebaran 2023 bagi pemudik sepeda motor. 

Seperti diketahui, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan mengoperasikan Pelabuhan Panjang di Kota Bandar Lampung dan Pelabuhan Ciwandan di Banten saat Mudik Lebaran 2023.

Nantinya, pemudik sepeda motor akan menyeberang dari dua pelabuhan ini. Penyeberangan sepeda motor mulai dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan pada H-4 hingga H-1 Lebaran.

Sementara penyeberangan untuk arus balik dari Sumatera ke Pulau Jawa, pemudik motor akan dialihkan melalui Pelabuhan Panjang pada H+1 hingga H+7 lebaran.

Selama ini, Pelabuhan Panjang dan Ciwandan merupakan pelabuhan barang.

Guna melihat sejauh mana persiapan pelabuhan ini menyambut arus mudik, kondisi pelabuhan terkini, akses dan persiapan lainnya, Tribun Lampung melakukan wawancara dengan sejumlah pihak dan melihat langsung pelabuhan dalam beberapa hari terakhir.

General Manager PT Pelindo (Persero) Regional 2 Panjang, Imam Rahmiyadi mengatakan, dalam rangka mendukung program pemerintah terkait kegiatan angkutan lebaran tahun 2023 dengan tema “Mudik Aman Mudik Berkesan”, Pelindo bersinergi dengan PT ASDP menyelenggarakan kegiatan arus mudik rute Ciwandan-Panjang (PP).

PT Pelindo (Persero) Regional 2 Panjang menyediakan fasilitas untuk tambatan kapal angkutan lebaran sepanjang 377 Meter yaitu di Dermaga C1 dan C2.

"Untuk ketertiban di lapangan pada saat kegiatan berjalan, tidak lupa PT Pelindo (Persero) Regional 2 Panjang juga menyiapkan lapangan parkir seluas sekitar 1,5 hektare untuk pemudik dengan motor dan truck logistic," kata Rahmiyadi.

11 Loket Tiket

Sementara itu, kata dia, PT ASDP menyiapkan gate ticketing sebanyak 8 unit untuk pengendara motor dan 3 unit untuk truk logistik.

Dia memastikan kegiatan pelayanan jasa kepelabuhan seperti angkutan barang logistik akan tetap beroperasi sesuai jadwal.

"Bahwa seluruh kegiatan pelayanan jasa kepelabuhanan tetap berjalan sesuai dengan jadwal yang ada dan menjamin kelancaran operasional," ujarnya.

Data BPTD

Berdasarkan data produksi 2022 Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VI Bengkulu-Lampung, tercatat total ada 2.515.859 kendaraan yang melakukan penyebarangan melewati Pelabuhan Penyeberangan Merak-Bakauheni pada Mudik Lebaran 2022.

Rinciannya, 269.597 roda dua, 1.081.611 roda empat, 100.997 bus, dan 1.063.654 truk. Jutaan kendaraan tersebut menyebabkan kemacetan dan penumpukan di Pelabuhan Merak-Bakauheni.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved