Berita Terkini Nasional
Korban Tewas Tabrakan Beruntun Truk Angkut Cor Besi di Tol Semarang Solo Jadi 8 Orang
Update terbaru kecelakaan beruntun yang terjadi di ruas Tol Semarang-Solo, dua korban yang sebelumnya mengalami luka-luka dikabarkan meninggal dunia
Tribunlampung.co.id, Semarang - Jumlah korban jiwa dalam insiden kecelakaan maut di KM 487+600 A, Tol Semarang-Solo bertambah.
Sebelumnya, korban kecelakaan beruntun yang terjadi di ruas Tol Semarang-Solo sebanyak enam orang meninggal.
Update terbaru kecelakaan beruntun yang terjadi di ruas Tol Semarang-Solo, dua korban yang sebelumnya mengalami luka-luka dikabarkan meninggal dunia di RSUD Pandan Arang Boyolali.
Direktur RSUD Pandan Arang Boyolali, FX Kristandyoko mengatakan jumlah korban jiwa dalam Kecelakaan maut di tol Semarang-Solo sebanyak 8 orang.
"5 korban masih observasi di IGD," kata Kris.
Baca juga: Truk Angkut Cor Besi Oleng Hantam Kendaraan Lain di Tol Semarang Solo, 6 Tewas
Sementara Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi menyatakan jumlah korban jiwa 8 orang.
"6 korban luka-luka masih dirawat di RSUD Pandan Arang Boyolali dan di RS Indriyati (Mojosongo, Boyolali)," tambahnya.
Meski begitu pihaknya belum bisa merinci kendaraan yang ditumpangi para korban ini.
"Masih identifikasi korbannya berasal dari kendaraan yang mana," pungkasnya.
Kendaraan Ringsek
Kondisi lokasi kecelakaan di Tol Semarang-Solo KM 487+600 menyeramkan.
Terlihat ada bekas jejak ban di jalan, kendaraan yang ringsek, dan paket yang berserakan di jalan.
Kendaraan tersebut yang terlibat dalam kecelakaan maut itu.
Kecelakaan beruntun ini terjadi Jumat (14/4/2023).
Kecelakaan ini melibatkan 7 kendaraan besar trailer dan truk serta satu kendaraan mobil travel.
Kecelakaan ini terjadi sekira pukul 04.00 WIB.
Kasat Lantas Polres Boyolali, AKP M Herdi Pratama memastikan 8 kendaraan yang terlibat kecelakaan ini.
Baca juga: 6 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut Tabrakan Beruntun 8 Kendaraan di Tol Semarang Solo
"Kendaraan besar, trailer mobil box dan 1 kendaraan kecil elf," kata Herdi saat ditemui di lokasi.
Kasat menyebut akibat kecelakaan ini 6 korban meninggal dunia.
"Korban sementara, yang kami data ada 6 korban jiwa. Satu luka berat dan 6 luka ringan," katanya.
Dia menyebut kebanyakan korban berasal dari penumpang mini bus elf.
"Sisanya dari mungkin pengemudi dan kernet," jelasnya.
Pihaknya masih melakukan penyelidikan Kecelakaan maut ini.
Termasuk apakah penumpang minibus tersebut pemudik atau tidak.
"Kami belum bisa memastikan itu," jelasnya.
Dua Korban Sudah Diidentifikasi
Enam korban meninggal dalam kecelakaan beruntun melibatkan di Tol Semarang-Solo pada Jumat (14/4/2023) subuh tadi WIB.
Saat ini dua diantaranya sudah teridentifikasi
Kecelakaan maut ini melibatkan delapan kendaraan.
Korban meninggal mayoritas merupakan penumpang minibus Elf.
Saat ini masih dilakukan proses evakuasi.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol. Ahmad Luthfi saat meninjau lokasi kejadian di Kilometer 487+600 jalan tol Semarang Solo
Menurut Irjen Ahmad Luthfi, kebanyakan korban meninggal dunia berasal dari kendaraan minibus atau elf yang tertabrak.
"Korban paling banyak dari kendaraan elf, karena berisi penumpang," jelas Kapolda Jateng kepada wartawan di lokasi kejadian, Jumat (14/4) dipantau dari Breaking News, Kompas TV.
Ia pun menegaskan, korban meninggal saat ini berjumlah enam orang.
"Untuk sementara korban meninggal (ada) 6 orang," ujar Irjen Ahmad Luthfi.
Kapolda Jateng menambahkan, pihaknya masih berupaya membersihkan lokasi dan melakukan evakuasi korban agar jalur tol daerah Boyolali, Jateng itu kembali lancar.
Sementara itu, berdasarkan laporan Jurnalis KompasTV Nicolous Irawan di lokasi kejadian, korban luka-luka telah dibawa ke RSUD Pandanaran dan RS Indrayati Boyolali.
Baca juga: Tarif Tol Madiun Nganjuk Terbaru 2023 untuk Semua Golongan Kendaraan
Berdasarkan pantauan di lokasi, masih ada satu jenazah korban yang terjebak di dalam truk berwarna hijau pengangkut barang.
Setidaknya ada delapan kendaraan yang terlibat kecelakaan maut di Tol Semarang-Solo ini, di antaranya ada truk pengangkut mobil baru, truk pengantar barang, serta satu minibus.
Dari delapan kendaraan tersebut, lima kendaraan ringsek dan terperosok ke lahan pertanian di sekitar jalan tol.
Muatan kendaraan-kendaraan tersebut pun berserakan di sekitar lokasi kejadian, termasuk paket-paket pengiriman dan sejumlah mobil yang diangkut.
Penyebab kecelakaan ini diduga karena satu truk trailer pengangkut besi cor melaju kencang dan mengalami rem blong.
Truk ini kemudian menabrak sejumlah kendaraan yang sedang berhenti di tepi jalan tol.
Beberapa truk berhenti di jalur lambat karena area parkir di rest area 487 A penuh.
Saat para sopir tengah istirahat di dalam kendaraan-kendaraan yang terparkir di tepi jalan tol itu, truk trailer yang diduga mengalami rem blong pun menabrak dan mendorong mereka hingga terguling di area persawahan di sisi kiri jalan tol.
Hingga artikel ini ditayangkan, setidaknya dua korban sudah berhasil diindentifikasi yang semuanya berasal dari Nganjuk, Jawa Timur. Proses evakuasi pun masih terus dilakukan.
Pengakuan Kenek Truk
Berikut pengakuan kenek truk yang mengalami kecelakaan beruntun di Tol Boyolali.
Kecelakaan maut terjadi di Tol Semarang-Solo km 487+600, Jumat (14/4/2023).
Kecelakaan terjadi sekira pukul 03.57 WIB.
Melibatkan 8 kendaraan.
Saat itu, beberapa truk tengah berhenti di jalur lambat setelah Rest Area.
Sebab, area parkir di rest area 487 A penuh.
Saat para sopir tengah istirahat itu, terjadi kejadian yang tak diinginkan.
Truk trailer pengangkut besi cor yang melaju kencang diduga rem blong.
Kendaraan di depannya dihantam sekeras-kerasnya.
Termasuk satu mobil travel.
Kendaraan yang mayoritas truk itu didorong keluar jalur tol yang lebih rendah hingga terguling.
Irwan salah satu sopir truk pengangkut mobil selamat dalam musibah maut ini.
Kendaraan yang dia sopiri juga turut dihantam truk trailer ini.
Baca juga: Tarif Tol Sragen Surabaya Terbaru Jelang Mudik Lebaran 2023
"Saya ada di kabin. Mau sahur. Tiba-tiba di hantam dari belakang," jelasnya.
Dia mengaku sempat berbincang dengan kenek truk trailer pengangkut besi cor ini.
"Kata keneknya, dari sebelum rest area, truk rem blong. Kemudian kecelakaan ini," tambahnya.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, polisi masih berusaha keras melalukan evakuasi.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com
(Tribunlampung.co.id)
Gubernur Dedi Mulyadi Dilempari Botol oleh Massa Demonstrasi |
![]() |
---|
Massa Demonstrasi Bakar Gedung DPRD Kota Makassar, Motor, dan Mobil |
![]() |
---|
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Layat ke Rumah Driver Ojol Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Adik Driver Ojol Affan Kurniawan Jadi Anak Asuh Gubernur Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Ferry Irwandi Duga Ahmad Sahroni Akan Kabur ke Singapura |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.