Siapkan Tukang Cukur, Kepala Polres Mesuji Polda Lampung Razia Rambut Gondrong Anggotanya

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Kepala Polres Mesuji, Polda Lampung AKBP Yuli Haryudo didampingi Waka Polres Mesuji Kompol Juli Sundara melakukan pemeriksaan penampilan para anggotanya. 

Pemeriksaan penampilan anggota Kepala Polres Mesuji, Polda Lampung AKBP Yuli Haryudo tersebut dilakukan secara mendadak.

Hasilnya, beberapa para anggota yang kedapatan berambut panjang dilakukan pencukuran oleh Kepala Polres Mesuji, Polda Lampung AKBP Yuli Haryudo, Selasa (18/4/2023) sore hari.

Kapolres Mesuji AKBP Yuli Haryudo mengatakan pemeriksaan penampilan para anggotanya tersebut, pihaknya juga telah menyiapkan seorang tukang cukur.

"Pemeriksaan kami lakukan dadakan seperti halnya sidak dan kami siapkan tukang cukur. Jadi bisa langsung di cukur di tempat," ujarnya

Seperti halnya yang dilakukan saat ini, melakukan pemangkasan rambut anggota piket di setiap Pos Pelayanan dan Pengamanan Operasi Ketupat Krakatau 2023.

Baca juga: Polres Mesuji Polda Lampung Laksanakan Pakta Integritas Penerimaan Anggota Polri 2023

Dikatakan Yudo layaknya razia rambut yang dilakukan terhadap pelajar sekolah.

Pemeriksaan dilakukan dengan melihat dan menyisir satu persatu anggotanya.

Yang sedang melakukan piket di setiap Pos Pelayanan dan Pengamanan Operasi Ketupat Krakatau 2023 wilayah hukum Polres Mesuji.

"Hasilnya sendiri, beberapa anggota yang berambut panjang kami minta untuk menghampiri tukang cukur yang telah disiapkan," jelasnya.

Ditambahkan Kapolres bahwa pemeriksaan kerapihan bagi anggotanya bakal dilakukan secara berkala.

Terlebih ketika para anggota Polres Mesuji sedang melaksanakan apel piket.

Adapun maksud dan tujuan dilakukan kegiatan ini, Yudo menyebut untuk memberikan pemahaman kepada seluruh anggota Polri agar senantiasa mentaati peraturan Polri.

Seperti halnya menjaga kerapihan ketika sedang menjalankan tugas.

Saat melayani maupun mengayomi masyarakat.

"Siapapun anggota yang penampilannya tidak rapi, langsung kami minta untuk potong rambut," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id /Rangga Yusuf)