Menteri Perhubungan Tinjau Arus Balik Gelombang Dua di Bakauheni Lampung

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santya Budi meninjau Pelabuhan Bakauheni, Lampung, jelang puncak arus balik gelombang kedua, Jumat (28/4/2023).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ingin memastikan kesiapan Pelabuhan Bakauheni pada puncak arus balik gelombang kedua.

Adapun menurut data PT ASDP Ferry Indonesia (Persero) masih ada sekitar 50 persen pemudik yang belum tiba di Pulau Jawa dari pulau Sumatera.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santya Budi langsung mendengarkan paparan kesiapan puncak arus balik gelombang ke dua di ruang VVIP Asdp Bakauheni.

Baca juga: 211.990 Orang Kembali ke Jawa Lewat Bakauheni di Gelombang Pertama Puncak Arus Balik Lebaran 2023

Kunjungan Menteri Perhubungan kemudian dilanjutkan dengan membagikan bingkisan kepada para pemudik kendaraan roda dua dan empat serta penumpang pejalan kaki di dermaga eksekutif untuk memantau pelayanan tiket dengan menggunakan aplikasi Ferizy milik PT Asdp Indonesia Ferry.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya akan memaksimalkan Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung dan Pelabuhan BBJ apabila lonjakan penumpang di Pelabuhan bakauheni mengalami kepadatan.

Pasalnya berdasarkan data dari PT Asdp masih ada sekitar 50 persen pemudik yang belum kembali ke Pulau Jawa.

Sementara itu Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santya Budi mengatakan arus lalu dari pulau sumatera menuju Pulau Jawa maupun sebaliknya, dari rekayasa yang dilakukan petugas kepolisian sampai saat ini masih berjalan dengan baik.

Pihaknya mengapresiasi kepada pemudik yang telah sabar menunggu dan kooperatif saat mengantre di pelabuhan maupun jalan tol.

Berdasarkan pantauan arus kendaraan di Pelabuhan Bakauheni, pada hari ini terpantau ramai lancar, di perkirakan puncak arus balik gelombang ke dua akan terjadi pada 30 april dan 1 MEI 2023.

Mengingat hari libur sekolah akan segera berakhir.

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )